Showing posts with label war. Show all posts
Showing posts with label war. Show all posts

Tuesday, January 2, 2018

Strategi Perang: Militansi Prajurit & Amunisi Spiritual

2018 dan 2019 adalah tahun ganas, tahun panas, dan kemungkinan tahun beringas. Ada sekuel pertempuran yang berjilid layaknya sebuah novel jilid 1, jilid 2, dst.  Hegemoni kepentingan dicampur hawa nafsu, haus kekuasaan, jilat sana jilat sini, akan makin banyak fitnah, perang pemikiran dan ujungnya bisa berupa black campaign.  Terlepas dari kelompok mana yang lebih pas didukung untuk memimpin bangsa dan negeri ini, maka hak dasar rakyat dalam Pilgub dan pilpres jelas sama, yaitu memberikan suaranya kepada pasangan calon yang didukung. Setiap warga negara berhak memilih dengan ketentuan berlaku misalnya sudah memiliki KTP, berumur 17 tahun, dsb. Apakah peran rakyat dalam proses demokrasi ini? Hasil yang sekarang dirasakan sejak tahun 2014 dan awal 2018 bisa dinilai sendiri, siapapun bisa menilainya, tidak terlepas pendukung pemerintah dan yang di luar pemerintahan. Kinerjanya seperti apa, cara bermainnya bagaimana, sudah berkontribusi apa saja untuk bangsa dan negara ini. 
Adakah keuntungan dari sistem demokrasi? Bisa jadi ada, contohnya yaitu pemenang diambil dari suara terbanyak, adakah kemajuan yang terjadi, peningkatan taraf hidup, atau sebaliknya meluncur terjun bebas? Rasakanlah sendiri, dari dapur rumah kita masing-masing yaitu yang paling vital, dapur ngebul, maksudnya bisa memasak, lebih jelasnya lagi perut ini bisa kenyang makan standar 3 kali sehari dengan 4 sehat 5 sempurna sudah mampu dijangkau apa belum? Ato tambah kesini tambah ngos-ngosan nggak karuan? Kebutuhan primer tercukupi, nyari gas mudah apa sulit hayo, listrik murah apa mahal hayo, dll. Nah, itu sudah kita bisa lakukan belum? Tentunya beda-beda. Itu persoalan mendasar. Jangan gratiskan dan korbankan suara kita dalam demokrasi ini. 10 orang kriminal memilih dan 5 orang sholeh memilih, kedudukannya sama.Yang 10 itu menang, atau 10 lulusan S2 pasca sarjana dan 10 putus sekolah, bahkan SD saja enggak tamat, nilainya tetap sama akan dihitung imbang. Padahal nih, pertimbangan seorang lulusan S2 mungkin memiliki alasan ilmiah sedangkan yang enggak tamat SD pergi memilih karena mendapat uang saku 50rb dari serangan fajar (money politic) berbeda kualitasnya. Namun hasil akhir tidak memandang itu, masih yang banyaklah yang menjadi kampiun. Itulah masalahnya, sebagian besar bangsa dan rakyat ini bertipe doyan uang serangan fajar, sehingga masa depan bangsa selama 5 tahun tergadai.
Perlu orang baik yang peduli menyadarkan lingkungan, tetangga, rt, rw, bahkan kumpulan pengajian, arisan, klub olah raga, dsb. Pertimbangkan nasib bangsa dan anak cucu kita sebagai penerus, jika pondasi sekarang rapuh maka negara ini akan tidak punya masa depan gemilang. Butuh benar-benar kesadaran, berpolitik itu butuh belajar, politik praktis itu oke oke saja. Memilih itu hak siapa saja, nah pendidikan politik itu harus diusahakan, acuan yang bagus adalah menggunakan panduan yang meliputi urusan dunia dan urusan pertanggungjawaban di akhirat. Tidak usah malu orang Islam dalam berpolitik melandaskan pada Al Quran dan hadis, Nabi Muhammad SAW, beliau seorang pemimpin negara. Betapa tidak hijrahnya ke Madinah dan kemudian kembali ke Mekkah dalam peristiwa fatkhul makkah, benar-benar membuat kaum kafirin tidak bertaji sama sekali.
Disana terdapat proses penempaan kader, proses edukasi, tarbiyah para pemuda muslim dengan bekal spiritual yang tinggi. Militansi yang tidak diragukan bahkan ukhuwahnya sudah tingkatan itsar, saling mendahulukan, tidak menelikung sesama muslim, bersikap lemah lembut namun keras kepada kaum kafir qurais, munafikin, yahudi, dan musuh-musuh Islam. Penegakkan kalimat tauhid dalam semua lini kehidupan. Tidak memilah ini urusan agama, ini urusan politik. Islam itu sempurna dan menyempurnakan. Atas dasar itulah dibutuhkan kader penggerak yang mampu menciptakan penggerak-penggerak yang baru dengan mentalitas pejuang & memiliki militansi yang sempurna. Antara lain termasuk di dalam 10 muwashofat muslim sejati: akidahnya terjaga, ibadahnya oke, akhlaknya mantap, fisiknya bugar, cerdas, mampu mengendalikan hawa nafsu, disiplin waktu, teratur/ rapi, berpenghasilan, memberi kontribusi untuk masyarakat.
Prajurit dan kondisi spiritual, hingga akhirnya ikhtiar di lapangan dengan penuh kesungguhan harus dibangun oleh tim yang solid. Umat Islam harus saling bahu membahu melawan tirani, bantu sama lain, jangan hanya berpikiran keuntungan saat ini saja, namun demi kebaikan anak cucu kita nantinya antara lain generasi emas bangsa Indonesia di tahun 2045, Indonesia saat itu akan berumur 100 tahun, bisa enggak di usia 100 tahun kemerdekaannya rakyat tidak lagi kesulitan ekonomi, hasil bumi bisa dinikmati rakyatnya, hasil perikanan lautnya mampu menyuplai protein setiap perut orang Indonesia, kira-kira bisa terwujud enggak ya kalo pondasinya kayak sekarang, utang luar negerinya menumpuk, pikirkan dengan baik, menerima nasib atau berikhtiar?
Memilih itu hal yang mudah tinggal kita peka tidak dengan kondisi sosial saat ini, sensitif dengan kesulitan saudara kita yang terkena musibah enggak, dan milikilah mindset bahwa Islam itu rahmatan lil alamin, membawa keberkahan bagi semesta alam. Jadi bukan orang Islam malah phobia dengan Islam sendiri, logika mau makan kok malah takut dengan nasi (makanan yang mau disantap) kan enggak lucu banget kali.
Ada efek nyesek sekali sampe mengorbankan 5 tahun jika kita gagal sadar demokrasi, jika mudah kena tipu lagi seperti tahun 2014. Bedakan mana yang benar-benar belain kita orang bawah, mana yang cuma main tipu, hanya peduli jelang pemilu saja. Bahkan sudah diberi kesempatan menang, dan mengendalikan pemerintahan namun tidak membawa keberkahan, kesejahteraan, serta kemajuan untuk rakyat.
Kalau diibaratkan dalam sebuah perang, maka tahun 2018 adalah perang dunia I dan tahun 2019 perang dunia II. Yang parahnya jika tidak mau belajar dari tahun 2014, maka rakyat lagi yang menjadi korban. Orang baik itu perlu bersatu, karena para kriminal saja mampu mengorganisir mereka, jadi kehidupan kejam enggaknya, kehidupan itu keras enggaknya tergantung dari pengambilan sikap. Mau menggunakan panduan yang sama dengan Nabi atau mau menunggu mendapatkan serangan fajar. Tidak usah malu menggunakan dasar agama dalam memilih, karena masuk WC saja sudah ada ajarannya baca doa, masak iya sih urusan besar 5 tahun bangsa dipertaruhkan enggak menggunakan landasan dan pijakan yang sahih. Bersin aja ada panduannya, yaitu membaca doa, yang mendengar juga membaca doa, tuh sudah diatur. Jangan ragu-ragu menjadi muslim cerdas, dan tidak usah phobia dengan Islam itu sendiri.
Sobat, untuk menumbuhkan daya juang bertempur, lihat film dewa perang yang mengajarkan dan menerapkan strategi perang yang jitu bahkan ketika kondisi terdesak mampu membalikkan keadaan menjadi kemenangan yang gemilang, yang mampu memompa jiwa pejuang para pasukannya demi mempertahankan dan membela haknya serta negaranya, download linknya:
1. God of War (Dewa Perang) 2017 Bluray.mkv (951.2 MB) [sub indo]


Related Posts:

Sunday, August 14, 2016

Semarak Hari Kemerdekaan, Yo Ayo Merdeka


Menghibur diri dengan menonton film Kemerdekaan, mengisi di lingkungan sekitar dengan lomba-lomba. Mencoba menjadi bagian dari bangsa yang merayakan kemerdekaan yang ke-71, usia yang seyogyanya cukup untuk mensejahterakan bangsa seluruhnya dan seutuhnya. Mari berkontribusi untuk bangsa ini, mengukur perjuangan para pahlawan dan pendahulu bangsa sungguh kita belum sebanding bahkan tidak layak sama sekali. Masihkah bangsa ini berkutat dengan masalah perut, bagaimana dengan pendidikan, bagaimana dengan penegakkan hukum, keadilan bagi masyarakat kelas bawah karena merekalah yang tidak memiliki back up yang kuat, sering mereka menjadi sasaran kambing hitam oleh para mafia hukum dan dimanfaatkan untuk elite tertentu. Sudahkan usia 71 tahun merdeka benar-benar dirasakan keberadaannya oleh segenap masyarakat dan bangsa? Atau mungkinkah justru diri kitalah yang tidak menghargai jerih payah para pahlawan karena ikut andil dalam bobroknya dan turunnya martabat dan moral bangsa? Ayo, yo ayo kawan, sahabat, teman-teman semua, tinggalnya, hidupnya dan menetapnya kita bahkan lahirnya kita di bumi pertiwi ini tidak serta merta kemerdekaan itu dihadiahkan kepada generasi kta saat ini. Semua itu dengan darah, nyawa, pengorbanan beribu-ribu pahlawan yang namanya bahkan tidak diketahui satu persatu. Toh, kalaupun beberapa diantaranya tercatat namanya itu belum mewakili semua. Generasi awal bangsa ini banyak berasal dari kalangan umat Islam, yang merelakan jiwa dan dirinya untuk mengusir penjajah, tanah air ini sudah banyak  mengalami peristiwa sejarah yang penuh perjuangan. Wahai kaum muda tidakkah engkau rela bangsa ini sekarang terkoyak oleh narkoba, pesta sex, kenakalan remaja, adanya cacat hukum dan peradilan. Buktikan dengan prestasi, dengan kejuaraan di ajang internasional karena hal ini sebagai salah satu wujud penghormatan kepada pahlawan, membuktikan bahwa kita menghargai perjuangan mereka semua. Salam takbir, Indonesia merdeka, penjajah hengkang dari bumi pertiwi salah satunya dengan ramainya pekikan takbir para pejuang, banyak dari mereka ulama sekaligus pejuang yang militan. Ayo, ayo semangat untuk terus berIslam sebagai wujud patriotisme seorang muslim yang cinta pada tanah tumpah darahnya. Selamat Hari Kemerdekaan, HUT RI ke-71. Berikut dokumenter perang kemerdekaan Indonesia 1946, file asli:

Monday, July 18, 2016

Perang Intelijen, Perang Jati Diri

Desain sebuah negara, kontrol ataupun kendali, diperankan oleh para pemegang tampuk kekuasaan. Beruntung penguasa yang perhatian dan mengayomi rakyatnya, jika sebaliknya maka diprediksi banyak orang kecil menjerit, jeritan yang tidak didengar, jeritan yang biasa hingga telinga penguasa sudah kurang peka menangkap sinyal aspirasi. Ada desain /rekayasa besar yang dilakukan oleh seglintir orang, hingga peranan intelijen keluar batas dari norma dan jobnya. Yakin akan peranan intelejen suatu negara begitu besar dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara, sebaliknya juga beberapa kasus dan kejadian besar juga hasil rekaya mereka. Tragedi 11 september 2001 adalah sebuah contoh campur tangan intelejen dengan maksud dan tujuan tersembunyi, terlepas dari tuduhan yang diarahkan kepada Osamah bin Laden. Terkadang harus ada pihak yang dikorbankan untuk meraih misi tertentu bahkan jika tujuan tersebut termasuk dalam agenda tersembunyi (hidden agenda: publik tidak mengetahuinya). Mendiami sebuah negara dengan kondisi kontra rakyat, sangat menyesakkan dada. Meskipun di lapangan bawah terjadi kesulitan ekonomi dan terjadinya gejala pengangguran yang membludak, namun direkayasa seolah kondisi negara saat ini baik-baik saja. Kondisi kronis ini diperparah dengan membengkaknya utang luar negeri (justru semakin besar di era pemerintahan saat ini). Harapan dan asa untuk menjadi bangsa makmur semakin menuai jalan terjal. Polesan dan rekayasa intelijen dengan menyusup ke LSM, partai politik, dan organisasi dalam bidang/aspek lainnya seolah pekerjaan hantu/ siluman yang tidak terlihat namun terendus oleh para pakar. 
Di awal paragraf pertama keuntungan positif jika penguasa bijak, hal ini menurut subjektif penulis belum didapatkan. Mengacaukan kompetitor politik dengan penyusupan agen (intelijen) ke pihak lawan oleh penguasa hampir mengarah seperti era orde baru hingga pembredelan beberapa organisasi  tertentu, penculikan aktivis, hingga pengawasan terhadap pondok pesantren. Hanya saja, saat ini tidak bisa bermain cantik hingga beberapa orang awam mengetahui dan mengendusnya.
Opini perang intelijen seperti perang syuriah baru-baru ini, ataupun peristiwa keruntuhan uni soviet, bahkan di zaman Rasulullah SAW ketika perang khandaq pasukan muslim mengirim (Rasulullah SAW sendiri menunjuk seorang intelijen) yaitu hudzaifah ibnul yaman untuk mengawasi gerak-gerik pasukan musuh dan memberi informasi terkini kepada pasukan muslim. Keterlibatan intelijen menjadi kepastian manakala kondisi yang ada tidak sesuai yang diharapkan oleh penguasa (tergantung isi otak penguasa). Perang intelijen terjadi melalui penyusupan agen pihak asing dan mengendalikan sektor penting, posisi penting, maupun kebijakan strategis. Hanya saja perang intelijen merupakan wujud perang jati diri sebuah bangsa belum membawa keberpihakan terhadap urusan orang kecil, mayoritas namun lemah, awam dan miskin (yang cenderung tersibukkan dengan pemenuhan kebutuhan akan perut).
Di sebuah kisah intelijen ini terkadang bekerjasama dengan bos (bandar) narkoba, perdagangan gelap, obat bius hingga perdagangan manusia (human trafficking) dan sekte keagamaan tertentu. Double agent (agen ganda) tidak sedikit terjadi di lapangan, dimana si agen berbalik menyerang sang majikan dengan memikirkan nasib pribadinya agar selamat. Bahasan agen rahasia (intelijen) bukanlah hal umum ketika masa orde baru, namun terakhir memasuki era milenium, orang awam banyak menyadarinya seperti kasus wikileaks.
Nah, sobat muda, intelijen itu orang yang secara IQ sangat cerdas bahkan memiliki emosional stabil, hanya terkadang tidak memiliki jati diri bahkan tidak jarang menjadi orang yang terbuang. Marilah menjadi orang awam yang jeli, jika mendapatkan peristiwa tertentu di negeri ini patutlah kita menjadi peka, hasil rekayasa intelijen atau bukan? Bahkan terkadang operasi senyap itu bisa ditengarai melalui mata jernih dan sederhana, misal ketika lengsernya soeharto, mundurnya gus dur, atau misalnya di era sekarang gonjang-ganjing beberapa partai besar waktu lalu,dan subjektif penulis menduga vaksin palsu adalah isu alihan, terdapat peranan intelijen disana. Tunggu hingga pilpres 2019, kita akan disuguhkan beberapa kejadian heboh yang sedikit tidak wajar. Sebagai muslim sejati meyakini firman Allah swt QS Ali Imran ayat 54: "Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya."
Tunaikan kewajiban Allah, teladani rasul, hilangkan kebodohan diri kita dengan senantiasa belajar, mengharap ridho-Nya, bersyukur atas apa yang ada dalam diri kita. So, sehebat apapun intelijen mereka, kita punya Allah swt, hidup ini belum titik selagi kesempatan bernafas masih Allah berikan kepada kita. Kontribusilah dan bergabunglah dengan kepentingan umat muslim, menjadi prajuritnya dalam menegakkan kalimat Allah swt. Semangat! Apapun kondisi saat ini jadilah agen kebaikan, agen kebenaran, dan tentunya, perbaikan diri haruslah menjadi dasar bertindak, yuk menjadi agen muslim yang peduli dengan kondisi umat, be contributive!
Berikut kisah dobel agen yang diperankan oleh jet li dalam film WAR, cerita film tersebut mampu diambil hikmahnya agar kita berusaha menghilangkan kebodohan dalam diri dengan belajar, peka, dan bertindak profesional dalam bidangnya. Film bisa diunduh dengan klik link di bawah ini:
2. Back to the 90s (2015).mp4 (775.0 MB)
3. Moana HDTS.mkv (399.7 MB) [sub indo]
4. Arrival (2016) bluray.mkv (900.1 MB) [sub indo]
5. Monster Call.dvdscr.mkv (401 MB) [sub indo]
6. Monster Call (2016).webdl.mkv (751.9 MB) [sub indo]
7. Trolls bluray.mkv (1.41 GB) [sub indo]
8. Home (2015) bluray.1080p.mkv (1.31 GB) [sub indo]
9. Hotel Transylvania 2 (2015) bluray.1080p.mkv (1.31 GB) [sub indo]
10. How train Your Dragon 2 (2014).webdl.mkv (699.5 MB) [sub indo]
11. Ice Age 4: Continental Drift (2012) bluray.mkv (549.1 MB) [sub indo]
12. Ice.Age.The.Great.Egg-Scapade.2016.720p.WEB-DL.mkv (500.3 MB) [Sub Indo]
13. IceAGE3.mp4 (369.5 MB)
14. Doraemon.the.Movie.Nobita.and.the.Birth.of.Japan.2016.BluRay.mkv (1.50 GB) [Sub Indo]
15. Finding Dory.Blu.1080p.mkv (1.50 GB) [Sub Indo]
16. Finding Dory.WEB.mkv (701.1 MB)
17. Minions.2015.BluRay.MKV (1.31 GB) [Sub Indo]
18. Sausage.Party.2016.BluRay..mkv (1.31 GB) [Sub Indo]
19. Star.Trek.mkv (1.80 GB) [Sub Indo]
20.The One Jet Li Bluray720p.mkv (649.7 Mb) [Sub Indo]
21. The Taichi Master Bluray 720p.mkv (799.3 Mb) [Sub Indo]
22. The Forbidden Kingdom Jet Li Bluray 720p.mkv (799 Mb)
23. Power Rangers (2017) bluray.1080p.mkv (1.8 GB) [sub indo]
24. Ghost in the Shell (2017) bluray.720p.mkv (851.2 MB) [sub indo]
25. The Fate of The Furious (2017) bluray.720p.mkv (1.12 GB) [sub indo]
26. John Wick Chapter 2 (2017) bluray.720p.mkv (950.3 MB) [sub indo]
27. Kungfu Yoga (2017) bluray.720p.mkv (1.5 GB) [sub indo]
28. Railroad tigers bluray.720p.mkv (1.6 GB) [sub indo]
29. Alien Covenant 2017.web dl.mp4 (1.02 GB)
30. The Myth 2005 Bluray.mkv (1.89 GB)

Sunday, October 11, 2015

Kuatkan fisik, mantapkan nyalimu

JANUR KUNING
Jalan-jalan ke tajur Kegiatan untuk Hiking
Perlengkapan Individu
-lontong 2 buah
-tempe goreng 2 buah
-air mineral 2 botol (@ 600ml)
-ketela mentah 2 buah
-cabe 2 buah
-korek api/ matches 1 bks
-buku catatan Bhs Inggris & 1 ballppoint
-seragam olga (kaus & celana) langsung dipakai
-perlengkapan shalat (sarung/ mukena, sajadah)
-tali rafia 1 m (XII = merah, XI=biru, X = hijau)
-sandal jepang
-sendok makan 1 buah
Perlengkapan (tugas) kelompok
-yel-yel kelompok
-membuat artikel tentang ilmuwan muslim 1 hlm (lembaran kertas)
-hafalan kelompok (XII = QS. Al Hadid, XI = QS. Al Hadid (1-11), X = QS. Al Qomar (1-5))
-Hafalan lagu (XII = mars hiking, XI = prahara anugrah, X = shalawat)
Susunan Acara
06.30-07.00
Asmaul Husna, Al fatikhah, An nas, Al falaq, Al Ikhlas, Ayat Kursi, Al Qomar, doa perlindungan, mohon ampunan, istighfar, shalawat
Cek peserta (absensi) @ kelompok, cek yel-yel, cek penugasan
07.00-08.00
Pemberangkatan ke lokasi (Desa Tajur Kec. Kandangserang) via truk/ alat transportasi
Jalan raya, bukit, hutan pinus
08.00-08.30
Tiba Dilokasi, shalat dhuha, doa, asmaul husna, al fatikhah, an nas, al falaq, alikhlas, ayat kursi, al hadid, perlindungan, mohon ampunan, istighfar, shalawat, doa
Kultum kelompok tentang profil ilmuwan muslim (Saturnus), teori direct marketing, breakfast (lontong 1, tempe 1, minum 1 btl, cabe 1), praktek terjun door to door direct marketing (1 kelompok target 3 rumah), laporan hasil marketing tiap kelompok
08.30-08.45
Persiapan hiking & outbond, cek peserta tiap kelompok, pengingatan tatib (kontrak belajar) Janur Kuning
08.45-09.30
Pos I = vocabulary (puzzle solving), kosakata, kultum ilmuwan muslim (neptunus), cek hafalan Al hadid (Kelas XII)
09.30-10.00
Jalan etape 1= aspal, hutan, naik, berkerikil
Jalan bersama/ long march
10.00-10.15
Pos II = writing test, kalimat, frase, kata, kultum ilmuwan muslim (merkurius), cek hafalan al hadid (1-11)
10.15-11.00
Jalan etape 2, jalan kerikil, hutan, ladang, sawah, jalan bersama (longmarch),
11.00-11.30
Pos III = survival (bakar ketela), lontong 1, tempe 1, air minum1 btl, kultum ilmuwan muslim (venus), cek hafalan al qomar (1-5)
11.30-11.45
Jalan etape 3, jalan aspal kerikil, sawah, ladang, rumput, semak belukar
11.45-12.15
Pos IV = Shalat dhuhur berjamaah, al hadid, doa, kultum ilmuwan muslim (matahari), cek lagu mars hiking, game human tower
12.15-12.45
Jalan etape 4, semak belukar, kerikil, aspal, hutan
12.45-13.00
Pos V = kultum ilmuwan muslim (bumi), cek lagu prahara anugrah, shalawat, pengarahan game perang badar, Perang Badar adalah game strategi, game fisik (full body contact), game teamwork, game power (kekuatan/stamina), game petualang (adventure), game misi (on mission), merebut panji (bendera merah putih), game menyerang, game bertahan (offensive & defensive)
13.00-13.30
Etape akhir = lintas sungai kecil, berbatu, sedikit licin, berair, menurun
13.30
Evaluasi perang badar, cek peserta, doa penutup, pulang menunggu truk
Kontrak belajar (tata tertib/peraturan) Janur Kuning
1.Penugasan
1.1.setiap penugasan 1 benda/instruksi harga 1 baris (atau 2x push up)
1.2.penugasan individu konsekuensi individu, kelompok konsekuensi 1 kelompok
2.Peserta
2.1.setiap peserta mengikuti seluruh sesi (mata acara), 1 sesi harga 2 baris (atau 4x push up)
2.2.setiap peserta menaati & menghormati instruktur sesama peserta & dewan guru, tidak menggunjing, menghina, mengejek, melawan, mengintimidasi instruktur, 1 pelanggaran harga 3 baris (atau 8x push up)
2.3.setiap peserta menjaga lisan dari ucapan sia-sia, bohong, melecehkan, kata kotor, jorok, berisik, membuat kegaduhan yang bukan bentuk tugas, adu mulut, bertengkar, berteriak di luar konteks tugas/misi, 1 pelanggaran harga 3 baris (atau 8x push up)             
2.3.setiap peserta menjaga tangan, kaki (atau anggota tubuh), lisan ataupun perbuatan dari hal yang merugikan orang lain, warga sekitar bahkan alam sekitar, 1 pelanggaran harga 3 baris (atau 8x push up). Contoh: merusak tanaman, membuang sampah atau bekas makanan, kencing di sembarang tempat, dll
3.Panitia/instruktur
3.1.instruktur wajib disiplin & keras, namun tetap menjaga etika
3.2.instruktur adalah koordinator lapangan, petugas pos atau guru
3.3.instruktur tidak dikenai sanksi hanya bertanggungjawab 100% kepada Allah swt
4.Kegiatan
4.1.setiap sesi kegiatan dialokasikan waktu, sehingga menjadi acuan/patokan/pedoman selama kegiatan
4.2.jumlah durasi waktu setiap sesi disesuaikan di lapangan tergantung situasi & kondisi alam
4.3.seluruh rangkaian kegiatan dari awal hingga akhir agar diikuti dengan meluruskan niat untuk ibadah mengharap ridho Allah swt
4.4.selama kegiatan berlangsung dzikir/berdoa selalu terkoneksi dengan sang Khalik 

Monday, August 10, 2015

ada konspirasi, yuk belajar strategi

Strategi merupakan siasat, cara, termasuk didalamnya metode dalam melakukan , mensukseskan, bahkan menggagalkan sebuah misi. Konspirasi kaitannya dengan gagasan atau ide, yang melibatkan lebih dari satu pihak (persekongkolan). Apakah penting kita belajar strategi atau teori konspirasi sekaligus. Pertanyaan itu tergantung, apakah keberadaan kita begitu penting di komunitas, lingkungan, ataupun masyarakat yang kita tinggali.

Ada banyak cara untuk mengasah otak, ide, atapun gagasan tentang menyusun sebuah strategi. dari ribuan cara tersebut, saya suka cara mengasah strategi dengan bermain game strategi, misalnya Stronghold Crusader. Saya menyebutnya permainan perang Salib, yaitu dulu antara pasukan muslim melawan pasukan kristen di kawasan Eropa.
Game Crussader ini merupakan game PC klasik yang sangat asyik dimainkan, sekarang versinya sudah berkembang sampai Stronghold Crussader 3.
















Untuk dapat menginstall game ini ke PC ataupun laptop, netbook dan lainnya, setahu saya ada beberapa yang mungkin diperhatikan, biasanya terkait dengan sistem aplikasi yang ada. Misalnya game ini bisa di install pada Windows vista, XP, dan windows 7.













Kelihatannya game ini bisa dimainkan tingkatan usia diatas 12 tahun, bagi pemula, mungkin sangat sulit, bahkan tidak menarik. Namun ketika mulai memahami skema, cara bermainnya ternyata asyik. Hanya sama dengan game kebanyakan adalah akan menjemukkan jika dimainkan secara berlebihan. Tingkat kesulitan bisa diatur, jumlah kerajaan musuh pun bisa disesuaikan dengan kemampuan kita.

Disini, kita belajar untuk membangun sebuah kerajaan kita sendiri, memajukan tingkat perekonomian sampai dengan menyiapkan bala tentara atau prajurit dalam melakukan ekspansi kerajaan dan melakukan penyerangan (attack) terhadap musuh.




















Tampilan yang ada dalam game lumayan bagus, berlatarbelakang pada zaman kekaisaran romawi, atau dalam Islam pada masa kekhalifahan. Bangunan kerajaan, dari menara, tembok, pintu gerbang (gate) terlihat lebih klasik. Nah segi kalsiknya ini yang membuat game ini tetap banyak diminati, meskipun game Crusader ini tergolong game yang sudah ada sejak tahun 90an. Istimewanya bagi saya adalah game ini menceritakan bahwa kebesaran Khalifah Islam pada saat itu diakui dan juga disegani oleh bangsa Eropa, hingga akhirnya menginspirasi dibuat dalam game komputer.




















Bagi anda yang pernah memainkan game ini bahkan sampai detik ini kadang masih memainkannya, mungkin akan sependapat dengan saya, bahwa game ini membutuhkan tingkat kecerdasan dalam memainkan strategi, menyusun, merancang, sampai merealisasikannya. Jika anda belum pernah memainkannya, ada baiknya bisa mecoba. Prosesor yang dibutuhkan untuk game ini adalah intel 2GHz dual core, free memori untuk hard drive nya 700 MB, tidak begitu besar untuk game PC.

Sumber: http://www.newgamesbox.net atau bisa unduh dalam bentuk file rar (426 MB) melalui link berikut: