Showing posts with label Salman Khan. Show all posts
Showing posts with label Salman Khan. Show all posts

Tuesday, February 13, 2018

Tiger Zinda Hai, Macan Turun Gunung

Aksi Salman Khan sebagai agen rahasia bernama Tiger sungguh memukau. Seorang agen intelijen pemerintah India yang lama tidak dilibatkan tiba-tiba dipanggil untuk menjalankan misi yang berat sekaligus mulia. Bersama Katrina Kaif sebagai istrinya dalam film "Tiger Zinda Hai" ini bahu membahu bekerjasama menggolkan misi yang diemban. Misinya adalah membebaskan sekitar 40 sandera perawat sebuah rumah sakit di negara Iraq. Hal ini membuat Tiger, nama tokoh yang diperankan Salman Khan, meninggalkan kenyamanan pribadi yang selama ini ia rajut kembali setelah bertahun-tahun menunaikan tugas sebagai agen. Pada awalnya ia menolak tugas tersebut, namun oleh bujukan istrinya yang juga agen maka demi berkontribusi terhadap negara ia rela meninggalkan keluarga untuk turun gunung menjalankan misi. Di lapangan ia juga bekerjasama dengan agen India lainnya dan ternyata juga berkolaborasi dengan agen rahasia negara Pakistan yang notabene selama ini dua negara tersebut saling memata-matai. Memang konflik dan ego pribadi muncul baik dari agen india maupun pakistan, yang menyatukan mereka adalah tujuan yang sama yakni membebaskan sandera. Ke 40 orang perawat tadi beberapa diantaranya berkewarganegaraan Pakistan itulah mengapa 2 agen rahasia yang berbeda terjun berkolaborasi bersama.
Ada hal menarik dalam film ini kaitannya dengan meninggalkan kenyamanan hidup sebagai orang biasa pada umumnya yang tentram, damai, tanpa ancaman, sedikit resiko dibunuh bahkan menguras fisik dan kejiwaan. Tidak banyak orang yang mau untuk meninggalkan zona nyaman ketika ada sebuah panggilan untuk berjuang, berdakwah di masyarakat, berorganisasi, memberikan kontribusi. Kalopun mau melaksanakan pastilah karena imbalan uang yang besar, jarang yang tergerak karena panggilan dari hati ataupun panggilan sosial kemanusiaan. Pekerjaan seperti ini terkadang juga dialami oleh tentara, polisi, relawan, wartawan serta pekerja yang ranahnya pada pelayanan publik dimana sewaktu-waktu mendapat panggilan mendadak. Sebut saja adalah tim SAR, petugas PMI, relawan kemanusiaan PBB dsb.
Kualitas Pribadi Yang Unggul, Sangat dibutuhkan oleh Negara
Pada intinya adalah orang yang memiliki ketrampilan/ skill diatas rata-rata pastilah sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Pribadi yang memiliki tingkat kecerdasan (IQ) yang tinggi sangat dibutuhkan oleh negara, lebih-lebih orang cerdas yang memiliki akhlak baik sungguh bangsa ini sangat membutuhkan kontribusi dari orang-orang seperti mereka. Tidak peduli dengan resiko yang akan ditanggung, seorang patriot harus siap gugur demi ibu pertiwi. Untuk menjadi pribadi yang unggul diperlukan latihan dan penempaan yang matang. Tahap seleksi dilakukan dengan ketat, bahkan secara jumlah/kuantitas semakin di seleksi semakin sedikit jumlahnya. Namun yang hanya beberapa gellintir saja itu, ia mewakili kualitas dari 100 orang bahkan lebih. Banggalah jika sobat memiliki karakter yang mampu bertahan dari tempaan ujian-ujian yang datang karena bertahannya kita menjadi pembeda bahwa kita layak menjadi orang hebat.
Sama halnya dengan agen rahasia suatu negara semakin tinggi level agen maka jumlahnya semakin sedikit, maka di beberapa organisasi pun sama.  Ketua bagian, mandor, pengawas, manajer, direktur, mereka itu jumlahnya sedikit dibandingkan karyawan yang ada. Semakin levelnya tinggi maka beban yang ditanggung juga berat apalagi resikonya jelas sangat tinggi. Sungguh aneh jika ada "presiden" takut kritik bahkan baper ketika mendapat kritikan. Jika tidak mau dikritik jangan jadi atasan, cukup menjadi orang biasa aja. Dikritik itu resiko jadi pemimpin, semakin tinggi pohon maka tiupan anginnya semakin kencang. tinggal bagaimana seorang pemimpin tersebut mensikapinya, secara bijak atau sebaliknya menyerang pengkritik tanpa menyelesaikan esensi dari masalah yang ada.
Unduh film Tiger Zindai Hai dengan klik link berikut:

Monday, July 18, 2016

Perang Intelijen, Perang Jati Diri

Desain sebuah negara, kontrol ataupun kendali, diperankan oleh para pemegang tampuk kekuasaan. Beruntung penguasa yang perhatian dan mengayomi rakyatnya, jika sebaliknya maka diprediksi banyak orang kecil menjerit, jeritan yang tidak didengar, jeritan yang biasa hingga telinga penguasa sudah kurang peka menangkap sinyal aspirasi. Ada desain /rekayasa besar yang dilakukan oleh seglintir orang, hingga peranan intelijen keluar batas dari norma dan jobnya. Yakin akan peranan intelejen suatu negara begitu besar dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara, sebaliknya juga beberapa kasus dan kejadian besar juga hasil rekaya mereka. Tragedi 11 september 2001 adalah sebuah contoh campur tangan intelejen dengan maksud dan tujuan tersembunyi, terlepas dari tuduhan yang diarahkan kepada Osamah bin Laden. Terkadang harus ada pihak yang dikorbankan untuk meraih misi tertentu bahkan jika tujuan tersebut termasuk dalam agenda tersembunyi (hidden agenda: publik tidak mengetahuinya). Mendiami sebuah negara dengan kondisi kontra rakyat, sangat menyesakkan dada. Meskipun di lapangan bawah terjadi kesulitan ekonomi dan terjadinya gejala pengangguran yang membludak, namun direkayasa seolah kondisi negara saat ini baik-baik saja. Kondisi kronis ini diperparah dengan membengkaknya utang luar negeri (justru semakin besar di era pemerintahan saat ini). Harapan dan asa untuk menjadi bangsa makmur semakin menuai jalan terjal. Polesan dan rekayasa intelijen dengan menyusup ke LSM, partai politik, dan organisasi dalam bidang/aspek lainnya seolah pekerjaan hantu/ siluman yang tidak terlihat namun terendus oleh para pakar. 
Di awal paragraf pertama keuntungan positif jika penguasa bijak, hal ini menurut subjektif penulis belum didapatkan. Mengacaukan kompetitor politik dengan penyusupan agen (intelijen) ke pihak lawan oleh penguasa hampir mengarah seperti era orde baru hingga pembredelan beberapa organisasi  tertentu, penculikan aktivis, hingga pengawasan terhadap pondok pesantren. Hanya saja, saat ini tidak bisa bermain cantik hingga beberapa orang awam mengetahui dan mengendusnya.
Opini perang intelijen seperti perang syuriah baru-baru ini, ataupun peristiwa keruntuhan uni soviet, bahkan di zaman Rasulullah SAW ketika perang khandaq pasukan muslim mengirim (Rasulullah SAW sendiri menunjuk seorang intelijen) yaitu hudzaifah ibnul yaman untuk mengawasi gerak-gerik pasukan musuh dan memberi informasi terkini kepada pasukan muslim. Keterlibatan intelijen menjadi kepastian manakala kondisi yang ada tidak sesuai yang diharapkan oleh penguasa (tergantung isi otak penguasa). Perang intelijen terjadi melalui penyusupan agen pihak asing dan mengendalikan sektor penting, posisi penting, maupun kebijakan strategis. Hanya saja perang intelijen merupakan wujud perang jati diri sebuah bangsa belum membawa keberpihakan terhadap urusan orang kecil, mayoritas namun lemah, awam dan miskin (yang cenderung tersibukkan dengan pemenuhan kebutuhan akan perut).
Di sebuah kisah intelijen ini terkadang bekerjasama dengan bos (bandar) narkoba, perdagangan gelap, obat bius hingga perdagangan manusia (human trafficking) dan sekte keagamaan tertentu. Double agent (agen ganda) tidak sedikit terjadi di lapangan, dimana si agen berbalik menyerang sang majikan dengan memikirkan nasib pribadinya agar selamat. Bahasan agen rahasia (intelijen) bukanlah hal umum ketika masa orde baru, namun terakhir memasuki era milenium, orang awam banyak menyadarinya seperti kasus wikileaks.
Nah, sobat muda, intelijen itu orang yang secara IQ sangat cerdas bahkan memiliki emosional stabil, hanya terkadang tidak memiliki jati diri bahkan tidak jarang menjadi orang yang terbuang. Marilah menjadi orang awam yang jeli, jika mendapatkan peristiwa tertentu di negeri ini patutlah kita menjadi peka, hasil rekayasa intelijen atau bukan? Bahkan terkadang operasi senyap itu bisa ditengarai melalui mata jernih dan sederhana, misal ketika lengsernya soeharto, mundurnya gus dur, atau misalnya di era sekarang gonjang-ganjing beberapa partai besar waktu lalu,dan subjektif penulis menduga vaksin palsu adalah isu alihan, terdapat peranan intelijen disana. Tunggu hingga pilpres 2019, kita akan disuguhkan beberapa kejadian heboh yang sedikit tidak wajar. Sebagai muslim sejati meyakini firman Allah swt QS Ali Imran ayat 54: "Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya."
Tunaikan kewajiban Allah, teladani rasul, hilangkan kebodohan diri kita dengan senantiasa belajar, mengharap ridho-Nya, bersyukur atas apa yang ada dalam diri kita. So, sehebat apapun intelijen mereka, kita punya Allah swt, hidup ini belum titik selagi kesempatan bernafas masih Allah berikan kepada kita. Kontribusilah dan bergabunglah dengan kepentingan umat muslim, menjadi prajuritnya dalam menegakkan kalimat Allah swt. Semangat! Apapun kondisi saat ini jadilah agen kebaikan, agen kebenaran, dan tentunya, perbaikan diri haruslah menjadi dasar bertindak, yuk menjadi agen muslim yang peduli dengan kondisi umat, be contributive!
Berikut kisah dobel agen yang diperankan oleh jet li dalam film WAR, cerita film tersebut mampu diambil hikmahnya agar kita berusaha menghilangkan kebodohan dalam diri dengan belajar, peka, dan bertindak profesional dalam bidangnya. Film bisa diunduh dengan klik link di bawah ini:
2. Back to the 90s (2015).mp4 (775.0 MB)
3. Moana HDTS.mkv (399.7 MB) [sub indo]
4. Arrival (2016) bluray.mkv (900.1 MB) [sub indo]
5. Monster Call.dvdscr.mkv (401 MB) [sub indo]
6. Monster Call (2016).webdl.mkv (751.9 MB) [sub indo]
7. Trolls bluray.mkv (1.41 GB) [sub indo]
8. Home (2015) bluray.1080p.mkv (1.31 GB) [sub indo]
9. Hotel Transylvania 2 (2015) bluray.1080p.mkv (1.31 GB) [sub indo]
10. How train Your Dragon 2 (2014).webdl.mkv (699.5 MB) [sub indo]
11. Ice Age 4: Continental Drift (2012) bluray.mkv (549.1 MB) [sub indo]
12. Ice.Age.The.Great.Egg-Scapade.2016.720p.WEB-DL.mkv (500.3 MB) [Sub Indo]
13. IceAGE3.mp4 (369.5 MB)
14. Doraemon.the.Movie.Nobita.and.the.Birth.of.Japan.2016.BluRay.mkv (1.50 GB) [Sub Indo]
15. Finding Dory.Blu.1080p.mkv (1.50 GB) [Sub Indo]
16. Finding Dory.WEB.mkv (701.1 MB)
17. Minions.2015.BluRay.MKV (1.31 GB) [Sub Indo]
18. Sausage.Party.2016.BluRay..mkv (1.31 GB) [Sub Indo]
19. Star.Trek.mkv (1.80 GB) [Sub Indo]
20.The One Jet Li Bluray720p.mkv (649.7 Mb) [Sub Indo]
21. The Taichi Master Bluray 720p.mkv (799.3 Mb) [Sub Indo]
22. The Forbidden Kingdom Jet Li Bluray 720p.mkv (799 Mb)
23. Power Rangers (2017) bluray.1080p.mkv (1.8 GB) [sub indo]
24. Ghost in the Shell (2017) bluray.720p.mkv (851.2 MB) [sub indo]
25. The Fate of The Furious (2017) bluray.720p.mkv (1.12 GB) [sub indo]
26. John Wick Chapter 2 (2017) bluray.720p.mkv (950.3 MB) [sub indo]
27. Kungfu Yoga (2017) bluray.720p.mkv (1.5 GB) [sub indo]
28. Railroad tigers bluray.720p.mkv (1.6 GB) [sub indo]
29. Alien Covenant 2017.web dl.mp4 (1.02 GB)
30. The Myth 2005 Bluray.mkv (1.89 GB)