kita bisa bilang ayo jujur pada teman kita, keluarga kita, murid kita atau bahkan istri kita. tapi kadang kita sendiri tidak bisa jujur kepada diri sendiri, jujur atas kelebihan (untuk menggali potensi agar lebih menonjol) dan jujur atas kekurangan yang ada (agar lebih instropeksi diri dan rendah hati).
ada usaha agar kita bisa menhindari bohong, saya berpendapat bohong pastilah setiap orang pernah melakukannya kecuali nabi kita Muhammad SAW, so agar frekuensi bohong jarang bahkan agar terkikis hilang, cuma ada satu, kita harus jujur pada diri kita, jujur kalo Alloh SWT selalu melihat & mengawasi gerak-gerik tingkah laku kita. Finally, sering latihlah perasaan merasa diawasi oleh Alloh SWT karena hal ini juga harus sering dihadirkan, dilatih, diasah, lihat saja pada orang yang sedang bohong bahkan melakukan maksiat pasti disaat itu orang tersebut merasa aman tidak ada yang mengawasi, artinya tidak ada ALLOH dalam hati kita, nah loh, dangerous..