Thursday, March 31, 2016

Menuju Generasi Harapan























Contoh brosur tanpa program corel draw, hanya menggunakan word dan power point.

120 comments:

  1. Pada jaman dahulu di daerah pasundan ada seorang raja yang bernama Prabu Tapak Agung. Beliau memimpin wilayahnya dengan sangat bijaksana, sehingga dicintai oleh rakyatnya. Sang raja mempunyai dua orang putri yang cantik. Yang tertua bernama Purbararang, dan adiknya bernama Purbasari.

    Suatu hari, saat mendekati akhir hayatnya, sang raja meminta Purbasari putri bungsunya untuk menggantikan posisinya memimpin kerajaan. "Anakku, aku sudah lelah dan terlalu tua untuk memimpin, jadi sudah saatnya aku turun tahta," kata sang raja. Purbararang, yang merupakan kakak dari Purbasari, tidak setuju dengan perintah ayahnya tersebut. Dia merasa bahwa karena dia adalah anak tertua, maka dia lah yang seharusnya menggantikan posisi ayahnya sebagai pemimpin kerajaan.

    Purbararang yang sangat geram dan iri tersebut kemudian berencana untuk mencelakakan adiknya. Purbararang pergi menemui seorang nenek sihir. Dia meminta nenek sihir tersebut untuk memanterai adiknya. Akibat dari mantera nenek sihir itu cukup parah. Purbasari tiba-tiba kulitnya menjadi bertotol-totol hitam, dan itu lah yang dijadikan alasan oleh Purbararang untuk mengusirnya dari istana. "Pergi dari sini!" kata Purbararang kepada adiknya. "Orang yang telah dikutuk seperti kamu tidak layak untuk menjadi seorang ratu, bahkan tidak layak untuk tinggal di sini!" lanjutnya.

    Purbararang lalu menyuruh seorang Patih untuk mengasingkan adiknya itu ke tengah hutan. Dengan berat hati, Patih tersebut menuruti perintahnya. Namun, di tengah hutan, sang Patih yang sebenarnya baik hati itu tidak langsung meninggalkannya. Dibuatkannya sebuah pondok untuk Purbasari. Sebelum pergi, dia juga menasehati sang putri yang malang itu, memintanya agar selalu tabah dan sabar.

    Selama tinggal di hutan, Purbasari tidak pernah merasa kesepian. Sang putri yang baik hati itu berteman dengan banyak hewan, yang juga selalu baik kepadanya. Di antara ratusan hewan yang menjadi temannya, ada seekor kera dengan bulu berwarna hitam yang misterius. Di antara hewan-hewan lainnya, kera tersebut lah yang paling perhatian dan paling baik hati kepada Purbasari. Kera tersebut bahkan sering membawakan bunga dan buah-buahan untuk menghibur hati sang putri. Purbasari lalu memberi nama kera itu Lutung Kasarung.

    ReplyDelete
  2. Pada suatu malam, saat bulan purnama, kera yang menjadi teman Purbasari tersebut pergi ke tempat yang sepi untuk bersemedi. Setelah cukup lama bersemedi, tiba-tiba tanah di dekat tempatnya bersemedi mulai mengeluarkan air yang jernih dan harum, yang kemudian membentuk sebuah telaga kecil.

    Keesokan harinya, kera tersebut meminta Purbasari untuk mandi di telaga kecil itu. Walaupun awalnya merasa ragu, Purbasari menuruti permintaannya. Hal yang ajaib pun terjadi. Setelah mandi, tiba-tiba kulit Purbasari menjadi bersih seperti semula. Sang putri pun menjadi cantik jelita seperti sedia kala. Purbasari sangat terkejut dan merasa sangat gembira karena kecantikannya telah pulih.

    Di hari yang sama, Purbararang yang jahat tiba-tiba berniat ingin melihat keadaan adiknya di hutan. Dia pun pergi ke hutan bersama tunangannya dan beberapa orang pengawal kerajaan. Saat melihat kondisi adiknya yang sudah kembali cantik, Purbararang terkejut. Tapi, putri yang jahat itu tidak menyerah. Dia mengajak adiknya untuk adu panjang rambut. Siapa yang rambutnya lebih panjang, dia lah yang menang. Ternyata, rambut Purbasari lebih panjang, jadi dia lah yang menang.

    ReplyDelete
  3. Purbararang masih belum menyerah. Ia kemudian mengajak Purbasari untuk adu tampan tunangan, lalu ditunjukkannya tunangannya yang tampan. Purbasari kebingungan karena dia tidak memiliki tunangan. Dia pun langsung menarik monyet sahabatnya. Purbararang tertawa terbahak-bahak melihat hal itu. "Jadi tunanganmu seekor monyet?" ledeknya dengan sinis.

    Tiba-tiba terjadi sebuah keajaiban. Monyet sahabat Purbasari berubah menjadi seorang pemuda yang gagah dan berwajah sangat tampan, jauh lebih tampan dari tunangan Purbararang. Para pengawal yang melihat hal tersebut terheran-heran dan bersorak gembira karena putri yang baik hati menang. Purbararang mengaku kalah, mengakui kesalahannya, dan meminta maaf. Purbasari yang baik hati tidak dendam dan tidak menghukum kakaknya yang jahat itu.

    Purbasari kemudian menjadi seorang ratu yang memimpin kerajaannya dengan bijaksana, ditemani oleh pemuda pujaan hatinya, yang dulu selalu menemaninya dengan setia dalam wujud seekor lutung.

    ReplyDelete
  4. Suatu hari Sultan Meurah mendapat khabar tentang keresahan rakyatnya di suatu tempat, lalu beliau mengunjungi tempat tersebut yaitu sebuah desa di pinggiran Kuta Raja untuk mengetahui lebih lanjut keluhan rakyatnya.

    "Tuanku banyak ternak kami raib saat berada di bukit Lamyong," keluh seorang peternak. "Terkadang bukit itu menyebabkan gempa bumi sehingga sering terjadi longsor dan membahayakan orang yang kebetulan lewat dibawahnya," tambah yang lainnya. "Sejak kapan kejadian itu?" Tanya Sultan Meurah. "Sudah lama Tuanku, menjelang Ayahanda Tuanku mangkat," jelas yang lain.

    Sesampai di istana Sultan memanggil sahabatnya Renggali, adik dari Raja Linge Mude. "Dari dulu aku heran dengan bukit di Lamnyong itu," kata Sultan Meurah. "Mengapa ada bukit memanjang disana padahal disekitarnya rawa-rawa yang selalu berair," sambung Sultan Meurah. "Menurut cerita orang tua, bukit itu tiba-tiba muncul pada suatu malam," jelas Renggali, "abang hamba, Raja Linge Mude, curiga akan bukit itu saat pertama sekali ke Kuta Raja, seolah-olah bukit itu mamanggilnya," tambahnya. "Cobalah engkau cari tahu ada apa sebenarnya dengan bukit itu!" Perintah Sultan.

    ReplyDelete
  5. Maka berangkatlah Renggali menuju bukit itu, dia menelusuri setiap jengkal dan sisi bukit tersebut, mulai dari pinggir laut di utara sampai ke kesisi selatan, "bukit yang aneh, "bisik Renggali dalam hati. Kemudian dia mendaki bagian yg lebih tinggi dan berdiri di atasnya, tiba-tiba dari bagian di bawah kakinya mengalir air yang hangat. Renggali kaget dan melompat kebawah sambil berguling. "Maafkan hamba putra Raja Linge!" Tiba-tiba bukit yang tadi di pinjaknya bersuara. Renggali kaget dan segera bersiap-siap, "siapa engkau?" Teriaknya. Air yg mengalir semakin banyak dari bukit itu membasahi kakinya, "hamba naga sahabat ayahmu," terdengar jawaban dari bukit itu dikuti suara gemuruh.

    Renggali sangat kaget dan di perhatikan dengan seksama bukit itu yang berbentuk kepala ular raksasa walaupun di penuhi semak belukar dan pepohonan. "Engkaukah itu? Lalu di mana ayahku? Tanya Renggali. Air yang mengalir semakin banyak dan menggenangi kaki Renggali. "Panggilah Sultan Alam, hamba akan buat pengakuan!" Isak bukit tersebut. Maka buru-buru Renggali pergi dari tempat aneh tersebut. Sampai di istana hari sudah gelap, Renggali menceritakan kejadian aneh tersebut kepada Sultan.

    ReplyDelete
  6. tukah Naga Hijau yang menghilang bersama ayahmu?" Tanya Sultan Meurah penasaran. "Mengapa dia ingin menemui ayahku, apakah dia belum tahu Sultan sudah mangkat?" tambah Sultan Meurah. Maka berangkatlah mereka berdua ke bukit itu, sesampai disana tiba-tiba bukit itu bergemuruh. "Mengapa Sultan Alam tidak datang?" Suara dari bukit. "Beliau sudah lama mangkat, sudah lama sekali, mengapa keadaanmu seperti ini Naga Hijau? Kami mengira engkau telah kembali ke negeri mu, lalu dimana Raja Linge?" Tanya Sultan Meurah. Bukit itu begemuruh keras sehingga membuat ketakutan orang-orang tinggal dekat bukit itu.

    "Hukumlah hamba Sultan Meurah," pinta bukit itu. "Hamba sudah berkhianat, hamba pantas dihukum," lanjutnya. "Hamba sudah mencuri dan menghabiskan kerbau putih hadiah dari Tuan Tapa untuk Sultan Alam yang diamanahkan kepada kami dan hamba sudah membunuh Raja Linge," jelasnya. Tubuh Renggali bergetar mendengar penjelasan Naga Hijau, "bagaimana bisa kamu membunuh sahabatmu sendiri?" Tanya Renggali.

    ReplyDelete
  7. "Awalnya hamba diperintah oleh Sultan Alam untuk mengantar hadiah berupa pedang kepada sahabat-sahabatnya, semua sudah sampai hingga tinggal 2 bilah pedang untuk Raja Linge dan Tuan Tapa, maka hamba mengunjungi Raja Linge terlebih dahulu, beliau juga berniat ke tempat Tuan Tapa untuk mengambil obat istrinya, sesampai di sana Tuan Tapa menitipkan 6 ekor kerbau putih untuk Sultan Alam, kerbaunya besar dan gemuk.

    Karena ada amanah dari Tuan Tapa maka Raja Linge memutuskan ikut mengantarkan ke Kuta Raja, karena itu kami kembali ke Linge untuk mengantar obat istrinya. Namun di sepanjang jalan hamba tergiur ingin menyantap daging kerbau putih tersebut maka hamba mencuri 2 ekor kerbau tersebut dan hamba menyantapnya, Raja Linge panik dan mencari pencurinya lalu hamba memfitnah Kule si raja harimau sebagai pencurinya, lalu Raja Linge membunuhnya.

    Dalam perjalanan dari Linge ke Kuta Raja kami beristirahat di tepi sungai Peusangan dan terbit lagi selera hamba untuk melahap kerbau yang lezat itu, lalu hamba mencuri 2 ekor lagi, Raja Linge marah besar lalu hamba memfitnah Buya si raja buaya sebagai pencurinya maka dibunuhlah buaya itu. Saat akan masuk Kuta Raja, Raja Linge membersihkan diri dan bersalin pakaian ditepi sungai, lalu hamba mencuri 2 ekor kerbau dan menyantapnya tetapi kali ini Raja Linge mengetahuinya lalu kami bertengkar dan berkelahi, Raja Linge memiliki kesempatan membunuh hamba tetapi dia tidak melakukannya sehingga hamba lah yang membunuhnya," cerita naga sambil berurai air mata.

    ReplyDelete
  8. "Maafkanlah hamba, hukumlah hamba!" terdengar isak tangis sang naga. Mengapa engkau terjebak disini?" Tanya Sultan Meurah. "Raja Linge menusukkan pedangnya ke bagian tubuh hamba sehingga lumpuhlah tubuh hamba kemudian terjatuh dan menindihnya, sebuah pukulan Raja Linge ke tanah membuat tanah terbelah dan hamba tertimbun di sini bersamanya," jelas sang naga.

    "Hamba menerima keadaan ini, biarlah hamba mati dan terkubur bersama sahabat hamba," pinta Naga Hijau. "Berilah dia hukuman Renggali, engkau dan abangmu lebih berhak menghukumnya," kata Sultan Meurah. "Ayah hamba tidak ingin membunuhnya, apalagi hamba, hamba akan membebaskannya," jawab Renggali. "Tidak! Hamba ingin di hukum sesuai dengan perbuatan hamba," pinta Naga Hijau. "Kalau begitu bebaskanlah dia!" Perintah Sultan Meurah.

    ReplyDelete
  9. "Maafkanlah hamba, hukumlah hamba!" terdengar isak tangis sang naga. Mengapa engkau terjebak disini?" Tanya Sultan Meurah. "Raja Linge menusukkan pedangnya ke bagian tubuh hamba sehingga lumpuhlah tubuh hamba kemudian terjatuh dan menindihnya, sebuah pukulan Raja Linge ke tanah membuat tanah terbelah dan hamba tertimbun di sini bersamanya," jelas sang naga.

    "Hamba menerima keadaan ini, biarlah hamba mati dan terkubur bersama sahabat hamba," pinta Naga Hijau. "Berilah dia hukuman Renggali, engkau dan abangmu lebih berhak menghukumnya," kata Sultan Meurah. "Ayah hamba tidak ingin membunuhnya, apalagi hamba, hamba akan membebaskannya," jawab Renggali. "Tidak! Hamba ingin di hukum sesuai dengan perbuatan hamba," pinta Naga Hijau. "Kalau begitu bebaskanlah dia!" Perintah Sultan Meurah.

    ReplyDelete
  10. Pada zaman dahulu, hidup seorang wanita bernama Endang Sawitri yang tinggal di desa Ngasem. Endang Sawitri sedang hamil, dan kemudian dia pun melahirkan. Anehnya, yang dilahirkan bukanlah bayi biasa, melainkan seekor naga. Naga tersebut kemudian diberi nama Baru Klinting. Baru Klinting adalah seekor naga yang unik. Dia bisa berbicara seperti manusia.

    Saat usianya menginjak remaja, Baru Klinting bertanya kepada ibunya. Dia ingin tahu apakah dia memiliki seorang ayah, dan dimana ayahnya berada. Endang Sawitri menjawab bahwa ayahnya adalah seorang raja, yang sedang bertapa di sebuah gua, di lereng Gunung Telomoyo. Pada suatu hari, Endang Sawitri berkata bahwa sudah tiba saatnya bagi Baru Klinting untuk menemui ayahnya. Dia memberikan sebuah klintingan kepada Baru Klinting. Benda itu adalah peninggalan dari ayah Baru Klinting, dan dapat menjadi bukti bahwa Baru Klinting adalah benar-benar anaknya

    ReplyDelete

  11. Baru Klinting berangkat ke pertapaan untuk mencari ayahnya. Saat sampai di pertapaan Ki Hajar Salokantara, dia pun bertemu dengan Ki Hajar Salokantara dan melakukan sembah sujud di hadapannya. Baru Klinting menjelaskan kepada Ki Hajar Salokantara bahwa dia adalah anaknya, sambil menunjukkan klintingan yang dibawanya. Ki Hajar Salokantara kemudian berkata bahwa dia perlu bukti lagi. Dia meminta Baru Klinting untuk melingkari Gunung Telomoyo. Jika dia bisa melakukannya, maka benar dia adalah anaknya. Ternyata Baru Klinting dapat dengan mudah melingkari gunung tersebut. Ki Hajar Salokantara mengakui bahwa memang benar Baru Klinting adalah anaknya. Dia lalu memerintahkan Baru Klinting untuk bertapa di dalam hutan yang terdapat di lereng Gunung Telomoyo.

    ReplyDelete
  12. Saat Baru Klinting sedang bertapa di dalam hutan, datanglah para penduduk dari desa Pathok. Mereka sedang berburu, mencari hewan untuk dijadikan santapan pesta sedekah bumi yang mereka rayakan setelah panen usai. Karena tidak dapat menemukan seekor hewan pun, mereka menangkap naga besar yang sedang bertapa itu, dan memasaknya. Arwah Baru Klinting menjelma menjadi seekor anak kecil yang kumal. Anak kecil tersebut datang ke pesta yang diadakan penduduk desa Pathok, dan meminta untuk ikut menikmati hidangan yang disajikan. Namun, para penduduk menolak kehadiran anak yang kumal itu. Bahkan, Baru Klinting diusir dan ditendang. Dengan marah dan sakit hati, Baru Klinting meninggalkan tempat tersebut. Ia kemudian bertemu dengan seorang nenek tua yang memperlakukannya dengan sangat baik. Dia diberi makan, dan diperlakukan seperti seorang tamu yang terhormat. Baru Klinting kemudian berpesan kepada nenek tersebut agar segera menyiapkan lesung jika nantinya terdengar suara gemuruh.

    ReplyDelete
  13. Baru Klinting kembali ke pesta warga desa Pathok. Warga desa tersebut tetap berusaha mengusirnya. Baru Klinting kemudian menancapkan sebuah lidi ke tanah. Dia kemudian menantang warga desa untuk mencabutnya. Namun, tidak ada yang mampu untuk mencabutnya. Baru Klinting kemudian mencabut lidi tersebut sendiri, dan muncul mata air yang sangat deras, diikuti oleh suara gemuruh. Air yang muncul dari mata air membanjiri desa tersebut dan terbentuklah Rawa Pening. Seluruh penduduk desa tenggelam, kecuali nenek baik hati yang telah memperlakukan Baru Klinting dengan baik. Nenek tersebut selamat karena masuk ke dalam lesung, sesuai dengan petunjuk yang telah diberikan oleh Baru Klinting.

    Legenda Rawa Pening, diceritakan kembali oleh Dwi.

    ReplyDelete
  14. Konon, pada jaman dahulu kala, rusa tidak mempunyai tanduk. Justru anjinglah yang mempunyai tanduk panjang dan bercabang-cabang. Pada suatu ketika, musim panas yang sangat panjang tiba, sehingga hampir semua sungai menguap airnya hingga kering. Semua hewan merasa kehausan dan juga kelaparan karena rumput dan tumbuh-tumbuhan lainnya tidak dapat tumbuh.

    Kehausan dan kelaparan juga dialami oleh sepasang rusa. Mereka pergi mencari air dengan menyusuri bukit, dan lereng-lereng gunung. Dan akhirnya setelah mencari cukup lama mereka pun menemukan sebuah sungai yang masih ada airnya. Selain sepasang rusa tersebut, sudah ada banyak hewan-hewan lain yang juga berada di situ. “Setelah sekian lama kita mencari, baru sekarang kita menemukan air. Lihatlah, sudah banyak binatang lain yang berkumpul disini.”, kata rusa jantan kepada rusa betina. Rusa betina kemudian memalingkan pandangannya ke segala penjuru. “Iya, memang tempat ini sudah ramai dipenuhi oleh binatang lainnya yang juga kehausan dan kelaparan”, kata rusa betina.

    ReplyDelete
  15. Sepasang rusa itu lalu turun ke sungai. Tiba-tiba rusa betina melihat sesuatu dan berkata kepada rusa jantan, “Coba lihat ke sana! Siapa binatang itu. Betapa tampannya dia. Tanduknya sangat bagus dan menarik. Wah, dia terlihat sungguh gagah.” Si rusa jantan lalu menoleh, dan memperhatikan binatang yang sedang menuruni bukit menuju sungai untuk minum. “Itu adalah anjing. Dia sahabatku namun kita sudah lama tidak berjumpa,” jawab rusa jantan.

    Ketika si anjing tiba di pinggir sungai, ia melihat rusa jantan dan istrinya. “Hai, rusa! Sedang apa kau di sini?” tegur si anjing kepada rusa jantan sahabatnya.
    “Ya, jangan heran. Sekarang ini air kan sangat sulit diperoleh karena kekeringan, dan makanan pun tak ada. Kami pergi mencari kesana kemari hingga akhirnya menemukan air di tempat ini”, jawab rusa jantan. Kemudian mereka semua turun ke sungai untuk minum. Setelah minum, ketiga hewan itu lalu berpencar kembali

    ReplyDelete
  16. “Mana si anjing itu tadi?” Tanya rusa betina kepada rusa jantan. “Oh, itu di sana! Di bawah pohon, dia sedang beristirahat. Mungkin dia masih merasa lelah setelah menempuh perjalanan yang jauh”, jawab rusa jantan. “Kalau begitu, ayo kita juga beristirahat disana bersama dengan dia”, ajak si rusa betina kepada suaminya.
    “Ah, kamu ini!", tegur rusa jantan kepada rusa betina. "Kenapa dari tadi kamu selalu memandangi si anjing? Sedangkan aku tak lagi kamu perhatikan?” tanya rusa jantan dengan jengkel. “Tentu saja. Aku kagum dengan tanduk si anjing itu. Wah sungguh tak terkatakan indahnya. Oh, sungguh indah sekali”, jawab rusa betina sambil terus memuji-muji tanduk si anjing. “Apakah ia terlihat lebih gagah dariku?” tanya si rusa jantan pada rusa betina istrinya. “Ya, tentu saja tidak. Tetapi yang jelas tanduknya sangat bagus. Jika kau mempunyai tanduk seperti dia, pasti kau akan terlihat jauh lebih gagah daripada si anjing” jawab rusa betina

    Rusa jantan lalu terdiam sejenak. Ia pun berusaha mencari akal. “Begini saja,” kata rusa jantan sesaat kemudian. Kalau kamu mau lihat aku bertanduk, nanti aku akan meminjam tanduk si anjing. Aku akan kesana dulu untuk berbicara dengannya.” Rusa jantan itu terpengaruh oleh rayuan istrinya. Ia lalu menemui si anjing.
    “Hei anjing temanku. Istriku ingin sekali melihat kita berlomba lari,” kata rusa jantan berbohong. Si anjing yang tak ingin membuat sahabatnya kecewa menyetujui usul itu. Mereka lalu pergi ke tepi padang rumput untuk berlomba lari.

    ReplyDelete
  17. “Apabila saya sudah berdiri dan mengangkat kakiku, maka mulailah kalian berdua lari”, rusa betina memberikan aba-aba. Rusa jantan dan anjing itu kemudian berlomba lari. Dan ternyata, anjing dapat dengan mudah dikalahkan oleh si rusa jantan. Si anjing merasa kecewa karena kekalahannya itu. Sang rusa jantan pun segera menghibur sambil berusaha menipunya. “Begini anjing temanku. Kau tadi dapat kukalahkan karena kau memakai tanduk yang berat sehingga larimu menjadi lambat. Nah, supaya adil bagaimana kalau aku sekarang yang memakai tanduk itu. Lalu kita berlomba lari lagi.”

    ReplyDelete
  18. Anjing kemudian menyetujui lagi usul sahabatnya tanpa merasa curiga. Ia lalu melepaskan tanduknya dan memberikannya kepada rusa jantan. Rusa jantan lalu memakai tanduk si anjing yang besar dan bercabang-cabang itu. Anjing dan rusa jantan pun berlomba lagi. Ketika rusa jantan melihat si anjing berlari sekencang-kencangnya di depan, ia pun berlari tetapi berbelok ke arah lain menjauh dari si anjing. Sedangkan si anjing terus berlari dan berlari tanpa menyadarinya. Karena merasa akan menang, anjing baru menoleh ke belakang. Alangkah terkejutnya dia ketika melihat bahwa si rusa jantan sudah menghilang dan tak ada di belakangnya.

    Sadar dia telah ditipu, si anjing berlari berbalik arah untuk memburu si rusa jantan dengan marah. Akan tetapi, karena si rusa jantan jauh lebih gesit dan lincah, si anjing tak mampu menyusulnya. Dan akhirnya, tanduk si anjing pun dibawa lari oleh rusa jantan. Karena itulah hingga sekarang, bila anjing melihat rusa jantan, dia pasti akan mengejarnya, karena ingin meminta kembali tanduknya yang dulu dipinjam. Hingga saat ini binatang rusa jantan memiliki tanduk yang indah dan kokoh, yang membuatnya terlihat gagah.

    Cerita rakyat ini berupa legenda yang menceritakan tentang kelicikan rusa yang mencuri tanduk anjing. Cerita rakyat dari Sulawesi Tengah ini disadur dari berbagai sumber dan diceritakan kembali. Cerita ini kiriman dari paijojoyoku at yahoo.co.id.

    ReplyDelete
  19. Menurut cerita rakyat yang diceritakan secara turun temurun di kalangan masyarakat Kalimantan Timur, sejak tahun 1700 an di tanah Pasir sudah ada sistem pemerintahan kerajaan yang sangat teratur. Di bawah pemerintahan kerajaan tersebut, rakyat hidup sejahtera. Kekuasaan raja yang memimpin pada waktu itu sangat luas, membentang hingga ke bagian selatan. Daerah tersebut merupakan sebuah teluk yang kaya akan hasil laut, dan pemandangan disana pun sangat indah. Sebagian besar masyarakat yang tinggal di sepanjang teluk hidup sebagai nelayan dan petani yang sangat makmur.

    Sultan yang memerintah kerajaan pada waktu itu adalah Sultan Aji Muhammad. Sultan mempunyai seorang putri bernama Aji Tatin. Putri tersebut menikah dengan Raja Kutai. Kepada ayahnya, Aji Tatin meminta warisan untuk masa depannya. Sultan Aji Muhammad kemudian memberikan wilayah teluk yang saat itu memang belum memiliki nama.

    Pada suatu hari, ketika orang-orang yang bertugas mengumpulkan upeti dari rakyat untuk Aji Tatin sedang naik perahu, datanglah angin topan yang dahsyat. Upeti dari rakyat yang sedang mereka bawa saat itu berupa papan dengan jumlah yang sangat banyak. Karena merasa tidak mampu untuk melawan badai, para pendayung perahu tersebut berusaha merapat ke pantai. Namun, karena gelombang yang sangat besar dan angin topan tersebut, perahu pun terhempas ke sebuah karang. Alat untuk mendayung (tokong/galah) pun patah dan perahu pun karam. Panglima Sendong yang memimpin rombongan tersebut dan semua anak buahnya meninggal.

    Jadi, menurut legenda atau cerita rakyat Kalimantan Timur ini, nama Balikpapan diambil dari kejadian saat perahu yang berisi papan terbalik karena diterpa badai. Sedangkan pulau karang yang tertabrak oleh perahu hingga karam kini dinamakan Pulau Tukung.

    Cerita Rakyat Kalimantan Timur, asal mula nama Kota Balikpapan ini kiriman dari paijojoyoku at yahoo.co.id.

    ReplyDelete
  20. Pada suatu masa saat pulau Andalas masih terpisah menjadi dua pulau yaitu pulau bagian timur dan pulau bagian barat, kedua pulau ini di pisahkan oleh selat barisan yang sangat sempit.Diselat itu tinggal lah seekor naga bernama Sabang.Pada masa itu di kedua belah pulau tersebut berdiri dua buah kerajaan bernama Kerajaan Daru dan Kerajaan Alam. Kerajaan Daru dipimpin oleh Sultan Daru berada di pulau bagian timur dan kerajaan Alam dipimpin oleh Sultan Alam berada dipulau bagian barat. Sultan Alam sangat adil dan bijaksana kepada rakyatnya dan sangat pintar berniaga sehingga kerajaan Alam menjadi kerajaan yang makmur dan maju. Sedangkan Sultan Daru sangat kejamkepada rakyatnya dan suka merompak kapal-kapal saudagar yang melintasi perairannya.

    ReplyDelete
  21. Sudah lama Sultan Daru iri kepada Sultan Alam dan sudah sering pula dia berusaha menyerang kerajaan Alam namun selalu dihalangi oleh Naga Sabang, sehingga keinginannya menguasai kerajaan Alam yang makmur tidak tercapai. Maka pada suatu hari dipanggil lah penasehat kerajaan Daru bernama Tuanku Gurka, “Tuanku Gurka, kita sudah sering menyerang Kerajaan Alam tetapi selalu dihalangi oleh naga Sabang, coba engkau cari tahu siapa orang yang bisa mengalahkan Naga itu”, perintah Sultan Daru. “Yang mulia, Naga Sabang adalah penjaga selat Barisan. Kalau naga itu mati maka kedua pulau ini akan menyatu karena tidak ada makhluk yang mampu merawat penyangga diantara kedua pulau ini selain naga itu”, jelas Tuanku Gurka. “Aku tidak peduli kedua pulau ini menyatu, aku ingin menguasai kerajaan Alam”, jelas Sultan Daru. “Ada dua raksasa bernama Seulawah Agam dan Seulawah Inong, mereka sangat sakti”, kata Tuanku Gurka. “Seulawah Agam memiliki kekuatan yang sangat besar sedangkan Seulawah Inong mempunyai pedang geulantue yang sangat cepat dan sangat tajam”, tambah Tuanku Gurka.

    ReplyDelete
  22. Maka tak lama kemudian datanglah kedua raksasa tersebut menghadap Sultan Daru untuk menyampaikan kesangupan mereka bertarung menghadapi naga Sabang. Tak lama kemudian dikirimlah utusan kepada naga Sabang untuk memberi tahu bahwa kedua raksasa itu akan datang bertarung dengannya. Naga Sabang sedih mendengar berita tersebut dan segera menghadap Sultan Alam, “ Sultan Alam sahabatku, sudah datang orang suruhan Sultan Daru kepada ku membawa pesan bahwa dua raksasa Selawah Agam dan Seulawah Inong akan datang melawanku”, Jelas sang Naga kepada Sultan Alam. “Mereka sangat kuat, aku khawatir akan kalah”, kata sang Naga. “Kalau saja aku terbunuh maka kedua pulau ini akan menyatu, bumi akan berguncangan keras dan air laut akan surut, maka surulah rakyatmu berlari ke gunung yang tinggi, karena sesudah itu akan datang ie beuna, itu adalah gelombang yang sangat besar yang akan menyapu daratan ini”, pesan sang Naga. Sultan Alam menitikkan air mata mendengar pesan dari naga sahabatnya,” Baiklah sahabatku, aku akan sampaikan pesanmu ini kepada rakyatku.

    ReplyDelete
  23. Maka pada waktu yang sudah di tentukan terjadilah pertarungan yang sengit antara naga Sabang dan kedua raksasa di tepi pantai. Sultan dan rakyat kedua kerajaan menyaksikan pertarungan seru tersebut dari kejauhan. Pada suatu kesempatan raksasa Selawah Inong berhasil menebas pedangnya ke leher sang naga. Kemudian raksasa seulawah Agam mengangkat tubuh naga itu dan berteriak,” Weehh!”, sambil melemparkan tubuh naga itu sejauh-jauhnya, maka tampaklah tubuh naga itu jatuh terbujur di laut lepas.

    Sejenak semua orang terdiam, kemudia sultan Alam berteriak sambil melambaikan tangan ke tubuh naga yang terbujur jauh di tengah laut, ”Sabaaaaang!, Sabaaaang!, Sabaaang!” panggil Sultan Alam. “Wahai Sultan Alam, tidak usah kau panggil lagi naga itu!, dia sudah mati …..itu ulee leue”, teriak Sultan Daru dari seberang selat sambil menunjukan kearah kepala naga sabang yang tergeletak di pinggir pantai.

    ReplyDelete
  24. Tiba-tiba kedua pulau bergerak saling mendekat dan berbenturan sehingga terjadilah gempa yang sangat keras, tanah bergoyang kesana-kemari, tak ada yang mampu berdiri, kedua raksasa sakti jatuh terduduk di pantai. Tak lama setelah gempa berhenti kemudian air laut surut sehingga ikan-ikan bergeleparan di pantai. Sultan Daru dan rakyatnya bergembira ria melihat ikan-ikan yang bergeleparan mereka segera memungut ikan-ikan tersebut, sedangkan sultan Alam dan rakyatnya segera berlari menuju gunung yang tinggi sesuai pesan dari naga Sabang.

    Tak lama kemudian datanglah gelombang yang sangat besar menyapu pulau Andalas. Sultan Daru dan rakyatnya yang sedang bergembira dihantam oleh gelombang besar itu, kedua raksasa sakti juga dihempas oleh gelombang besar sampai jauh kedaratan. Rumah-rumah hancur, hewan ternak mati bergelimpangan, sawah-sawah musnah, desa dan kota hancur berantakan. Sedangkan Sultan Alam dan rakyatnya menyaksikan kejadian mengerikan tersebut dari atas gunung yang tinggi.

    Sejak saat itu pulau Andalas menyatu di bawah pimpinan sultan Alam yang adil dan bijaksana. Mereka membangun kembali desa-desa dan kota-kota yang hancur, kemudian Sultan Alam membangun sebuah kota kerajaan di dekat bekas kepala naga, kota itu di beri nama Koeta Radja dan pantai bekas kepala naga itu di sebut Ulee leue (kepala ular). Sedangkan tempat kedua raksasa sakti itu terkubur diberi nama Seulawah Agam dan Seulawah Inong. Sedangkan pulau yang tebentuk dari tubuh naga di sebut pulau Weh (menjauh) atau pulau Sabang.

    ReplyDelete
  25. Once upon a time, there were two close friends who were walking through the forest together. They knew that anything dangerous can happen any time in the forest. So they promised each other that they would always be together in any case of danger.

    Suddenly, they saw a large bear getting closer toward them. One of them climbed a nearby tree at once. But unfortunately the other one did not know how to climb up the tree. So being led by his common sense, he lay down on the ground breathless and pretended to be a dead man.

    The bear came near the one who was lying on the ground. It smelt in his ears, and slowly left the place because the bears do not want to touch the dead creatures. After that, the friend on the tree came down and asked his friend that was on the ground, "Friend, what did the bear whisper into your ears?" The other friend replied, "Just now the bear advised me not to believe a false friend."

    Moral of the Story- A true friend in need is a friend indeed.

    Teman sejati

    Suatu hari di masa lau, ada dua teman dekat yang berjalan melewati hutan bersama-sama. Mereka tahu bahwa sesuatu yang berbahaya dapat terjadi setiap saat di hutan. Jadi mereka saling berjanji bahwa mereka akan selalu bersama-sama dalam keadaan bahaya sekalipun.

    Tiba-tiba, mereka melihat beruang besar sedang semakin mendekat ke arah mereka. Salah satu dari mereka memanjat pohon terdekat seketika. Tetapi sayangnya satu yang lainnya tidak tahu bagaimana cara untuk memanjat pohon. Jadi terdorong oleh akal sehatnya, ia berbaring di tanah, menahan napas, dan berpura-pura menjadi orang yang sudah mati.

    Beruang itu datang mendekati orang yang sedang berbaring di tanah tersebut. Mencium di telinganya, dan perlahan-lahan meninggalkan tempat karena beruang tidak ingin menyentuh makhluk yang sudah mati. Setelah itu, teman di pohon turun dan bertanya ke pada temannya yang berbaring di tanah itu, " Teman , apa yang beruang bisikan ke telingamu ? " Teman lain menjawab, "Tadi beruang itu menyarankan saya untuk tidak mempercayai teman palsu."

    Pesan Moral dari cerita-
    Seorang teman sejati yang kita butuhkan adalah teman yang sebenarnya

    ReplyDelete
  26. One day a cat and a fox were having a conversation. The fox, who was a conceited creature, boasted how clever she was. 'Why, I know at least a hundred tricks to get away from our mutual enemies, the dogs,' she said.

    'I know only one trick to get away from dogs,' said the cat. 'You should teach me some of yours!'
    'Well, maybe some day, when I have the time, I may teach you a few of the simpler ones,' replied the fox airily.

    Just then they heard the barking of a pack of dogs in the distance. The barking grew louder and louder - the dogs were coming in their direction! At once the cat ran to the nearest tree and climbed into its branches, well out of reach of any dog. 'This is the trick I told you about, the only one I know,' said the cat. 'Which one of your hundred tricks are you going to use?'

    The fox sat silently under the tree, wondering which trick she should use. Before she could make up her mind, the dogs arrived. They fell upon the fox and tore her to pieces.

    Moral : A single plan that works is better than a hundred doubtful plans.

    Rubah dan Seekor Kucing

    Suatu hari kucing dan rubah sedang bercakap-cakap. Rubah, yang adalah makhluk sombong, membual tentang betapa pintarnya dia. "Kenapa, aku tahu setidaknya seratus trik untuk menjauh dari musuh kita bersama, anjing," katanya.

    "Saya hanya tahu satu trik untuk menjauh dari anjing," kata kucing. "Kamu harus mengajariku beberapa trik mu!"

    "Yah, mungkin suatu hari, ketika saya punya waktu, saya mungkin mengajarkan kamu beberapa trik yang sederhana," jawab rubah ringan.

    Sesaat kemudian mereka mendengar gonggongan sekawanan anjing di kejauhan. menggonggong semakin keras - anjing datang menuju ke arah mereka! Seketika kucing berlari ke pohon terdekat dan naik ke cabang-cabangnya, di luar jangkauan dari setiap anjing. 'Ini adalah trik saya katakan tadi, satu-satunya yang saya tahu, "kata kucing. ' mana salah satu dari seratus trik anda yang anda akan gunakan?'

    Rubah duduk diam di bawah pohon, bertanya-tanya trik apa yang dia harus gunakan. Sebelum dia bisa mengambil keputusan, anjing tiba. Mereka menyergap rubah dan mencabik-cabiknya.

    Pesan Moral:
    Sebuah rencana tunggal yang bekerja lebih baik dari seratus rencana diragukan.

    ReplyDelete
  27. The Ant and the Dove

    One hot day, an ant was seeking for some water. After walking around for a moment, she came to a spring. To reach the spring, she had to climb up a blade of grass. While making her way up, she slipped and fell unintentionally into the water.

    She could have sunk if a dove up a nearby tree had not seen her. Seeing that the ant was in trouble, the dove quickly put off a leaf from a tree and dropped it immediately into the water near the struggling ant. Then the ant moved towards the leaf and climbed up there. Soon it carried her safely to dry ground.

    Not long after at that, there was a hunter nearby who was throwing out his net towards the dove, hoping to trap it in this way.

    Guessing what he should do, the ant quickly bit him on the heel. Feeling the pain, the hunter dropped his net and the dove flew away quickly from this net.
    The morality: One good turn deserves another.

    Semut dan Merpati

    Pada suatu hari yang panas, seekor semut sedang mencari air. Setelah berkeliling sejenak, dia sampai ke sebuah mata ai. Untuk mencapai mata air itu, dia harus memanjat rumput. Ketika ia memanjat ke atas, ia terpeleset dan tanpa sengaja jatuh ke dalam air.

    Dia mungkin tenggelam jika burung merpati di atas pohon di dekatnya tidak melihatnya. Melihat bahwa semut dalam kesulitan, burung merpati cepat memetik daun dari pohon dan langsung menjatuhkannya ke dalam air dekat semut yang mencoba menyelamatkan diri itu. Kemudian semut bergerak menuju daun dan naik ke atasnya. Segera terbawa dengan selamat ke tanah kering.
    Tidak lama setelah saat itu, ada seorang pemburu yang membuang jaring ke arah burung merpati, berharap untuk menjebaknya dengan cara ini .

    Berfikir sejenak tentang apa yang harus ia lakukan,kemudian semut cepat menggigit tumit orang tersebut. Merasakan sakit, pemburu menjatuhkan jaringnya dan kemudian burung merpati terbang cepat keluar dari jarring tersebut.

    Pesan Moral: Satu perbuatan baik layak mendapat kebaikan yang lain .

    ReplyDelete
  28. The Fox and the Grapes

    One afternoon there was a fox that was walking through the forest and spotted a bunch of grapes hanging from over a lofty branch. “Just the thing to quench my thirst,” quoted the fox. Taking a few steps backward, the fox jumped but unfortunately he missed the hanging grapes. Again the fox took a few paces backward, ran, and tried to reach them but he still failed.

    Finally, giving up, the fox turned up his nose and said, “They’re probably sour anyway,” and proceeded to walk away.

    Moral Value: it’s easy to despise what you cannot have.

    Rubah dan Anggur

    Pada suatu sore ada seekor rubah yang sedang berjalan melalui hutan dan melihat sekelompok anggur tergantung di cabang yang tinggi. "Hanya ini yang bisa memuaskan dahaga saya, "kata si rubah. Mengambil beberapa langkah mundur, rubah melompat tapi sayangnya ia gagal mendapatkan buah anggur menggantung tersebut. Sekali lagi rubah mengambil beberapa langkah mundur, berlari, dan mencoba untuk menjangkaunya tapi ia masih gagal.

    Akhirnya, menyerah, rubah menunjuk hidungnya dan berkata, "Mereka mungkin asam, " dan terus berjalan pergi .

    Nilai Moral : mudah untuk membenci apa yang anda tidak bisa memil

    ReplyDelete
  29. In the past, there was a puppeteer whose name is Geppetto. He eager to have a son very much but his wife passed away several years ago. One day, he got an idea to make a puppet in order not to be lonely again. He made a puppet all day long. Finally, in the morning he had finished his work and he named the puppet Pinocchio. Soon he felt lonely again since Pinocchio couldn't walk or talk by itself. One night, Geppetto prayed to the God to become a real boy. He always thought it on his mind in his dream.

    In the next morning, he was surprised that Pinocchio was alive. He taught Pinocchio how to walk, how to read, how to speak and to do other things as human. He then studied at an elementary school. One day, Pinocchio felt bored and it made him go home late. When Pinocchio finally came home, Geppetto asked him. He said that he was on school but he wasn’t. Instantly, Pinocchio's nose grew longer and longer and it meant that Pinocchio has lied.
    The next morning, Pinocchio was kidnaped by the owner of circus. Pinocchio soon became a slave for the circus. He was so famous because he was a puppet which can talk. Geppetto worried about him because Pinocchio had not been going home for almost two days. He tried to find Pinocchio everywhere but he found nothing. When he searched him on the sea, big wave smashed him. He was then in whale's stomach when he awoke. He couldn't find the way to go out.

    In the other side, Pinocchio finally could escape out from the circus. He came home but nobody was there. Latter on, he searched Geppetto in the sea. He got the same accident like Geppetto and he met Geppetto in whale's stomach. Both of them got out from its stomach by making a fire. In the end of the story, they went home together and lived happily ever after.

    ReplyDelete
  30. In the past, there was a puppeteer whose name is Geppetto. He eager to have a son very much but his wife passed away several years ago. One day, he got an idea to make a puppet in order not to be lonely again. He made a puppet all day long. Finally, in the morning he had finished his work and he named the puppet Pinocchio. Soon he felt lonely again since Pinocchio couldn't walk or talk by itself. One night, Geppetto prayed to the God to become a real boy. He always thought it on his mind in his dream.

    In the next morning, he was surprised that Pinocchio was alive. He taught Pinocchio how to walk, how to read, how to speak and to do other things as human. He then studied at an elementary school. One day, Pinocchio felt bored and it made him go home late. When Pinocchio finally came home, Geppetto asked him. He said that he was on school but he wasn’t. Instantly, Pinocchio's nose grew longer and longer and it meant that Pinocchio has lied.
    The next morning, Pinocchio was kidnaped by the owner of circus. Pinocchio soon became a slave for the circus. He was so famous because he was a puppet which can talk. Geppetto worried about him because Pinocchio had not been going home for almost two days. He tried to find Pinocchio everywhere but he found nothing. When he searched him on the sea, big wave smashed him. He was then in whale's stomach when he awoke. He couldn't find the way to go out.

    In the other side, Pinocchio finally could escape out from the circus. He came home but nobody was there. Latter on, he searched Geppetto in the sea. He got the same accident like Geppetto and he met Geppetto in whale's stomach. Both of them got out from its stomach by making a fire. In the end of the story, they went home together and lived happily ever after.

    ReplyDelete
  31. The Lion and The Mouse

    When he was awakened by a tiny Mouse running across his body, a mighty Lion was sleeping in his lair. The lion then grabbed the frightened mouse with his huge paws and opened his mouth to swallow him directly. "Please, King," begged the Mouse, "Spare me this time and of course I will never forget your kindness. Someday I may be able to repay you. "The Lion thought that it was such an amusing idea that he let the poor creature go.

    Sometimes later the Lion was caught in a net laid by some hunters. Despite his great strength, the Lion could not break free. Soon the forest echoed with angry load roars.

    The Little Mouse heard the Lion and ran to see what was wrong. As soon as he succeeded to make the Lion free "There!" said the Mouse proudly, " You laughed at me when I promised to repay your kindness, but now you know that even a tiny Mouse can help a mighty Lion."
    Moral Value:

    1. Little friends may prove to be great friends.
    2. Friend in need is friend indeed.

    ReplyDelete
  32. Singa dan Tikus

    Ketika ia terbangun oleh tikus kecil berjalan di tubuhnya, singa perkasa itu sedang tidur di sarangnya. Singa itu kemudian meraih tikus yang ketakutan itu dengan cakar besar dan membuka mulut untuk menelannya langsung. "Tolong, Raja," pinta tikus, " Bebaskan saya kali ini dan tentu saja saya tidak akan pernah melupakan kebaikan mu . Suatu hari nanti aku mungkin bisa membayar kebaikanmu." Singa berpikir bahwa itu adalah ide yang baik sehingga ia membiarkan makhluk lemah itu pergi .

    Beberapa waktu kemudian singa itu tertangkap dalam jaring diletakkan oleh beberapa pemburu. Meskipun dengan kekuatan yang besar, singa tidak bisa membebaskan diri . Segera hutan bergema dengan auman singa marah .
    Tikus kecil mendengar singa dan berlari untuk melihat apa yang Terjadi. Begitu ia berhasil membuat singa bebas. "Itulah!" kata tikus bangga , " Engkau tertawa padaku ketika aku berjanji untuk membalas kebaikanmu, tetapi sekarang engkau tahu bahwa bahkan tikus kecil dapat membantu singa perkasa. "

    Nilai moral:
    1. Teman yang kecil sekalipun dapat menjadi teman yang luar biasa.
    2. Teman yang membutuhkan adalah teman yang sebenarnya.

    ReplyDelete
  33. A Donkey and A Lapdog

    Once upon a time there was a farmer who owned a little dog that he keeps constantly by his side and a donkey, which lived in a warm stable and got plenty of fresh grain and sweet hay. But, unfortunately the donkey was not satisfied with his condition.

    "I slave all day long, hauling wood or pulling the cart to market while the dog sleeps on the master's lap and eats from his plate!," the donkey grumbled. "Perhaps, he thought, if he behaved like the dog, his master would reward him with the same life of ease.

    That very night, the donkey crept out of the stable and into the house where the farmer sat at supper. "First I'll frisk about and chase my tail, just as the dog does," thought the donkey. And he danced about the room, flinging up his hooves until the table toppled over and dishes went flying.

    "Now I'll sit on his lap!" said the donkey, and he put his hooves up on the master's chair.

    "Help! Save me from this mad beast!" the terrified farmer bellowed. Then his servants came running and, with shouts and blows, drove the donkey back to the stable.

    "I suppose I' m a fine donkey, "the donkey lamented," but I' ll never be a lapdog!"
    Moral of the Story- What's right for one may be wrong for another. So, never try to copy another person in front of you.

    ReplyDelete
  34. Seekor Keledai dan Seekor Anjing Piaraan

    Pada masa lalu ada seorang petani yang memiliki anjing kecil yang ia terus menerus di sisinya dan seekor keledai, yang tinggal di sebuah kandang yang hangat dan mendapat banyak biji-bijian segar dan jerami. Tapi, sayangnya keledai tersebut tidak puas dengan kondisinya.

    "Saya menjadi budak sepanjang hari, mengangkut kayu atau menarik gerobak ke pasar sementara anjing tidur di pangkuan tuanku dan makan dari piringnya!," keledai menggerutu. "Mungkin, pikirnya, jika ia berperilaku seperti anjing, tuannya akan membalasnya dengan kehidupan dengan kemudahan yang sama.

    Malam itu, keledai merayap keluar dari kandang dan menuju ke rumah di mana petani duduk di perjamuan. "Pertama saya akan bergerak lincah di sekitarnya dan menggerakkan ekor saya, seperti yang anjing lakukan," pikir keledai. Dan ia menari disekekliling ruangan, menghempas-hempaskan kakinya sampai meja terguling dan piring beterbangan.
    "Sekarang saya akan duduk di pangkuannya!" kata keledai, dan dia meletakkan kaiknya di kursi tuannya.

    "Tolong! Selamatkan aku dari binatang gila ini!" teriak petani ketakutan. Pembantunya kemudian berlarian dan, dengan teriakan dan pukulan, menggiring keledai kembali ke kandang.

    "Aku kira aku adalah keledai yang baik," keledai meratap, "tapi aku tidak akan pernah menjadi anjing piaraan!"

    Pesan Moral dari cerita tersebut adalah:

    Apa yang tepat untuk seseuatu mungkin salah untuk yang lain. Jadi, tidak pernah mencoba untuk meniru orang di hadapan anda.

    ReplyDelete
  35. 1. The Bear and The Two Friends
    Once two friends were walking through the forest. They knew that anything dangerous can happen to them at any time in the forest. So they promised each other that they would remain united in any case of danger.
    Suddenly, they saw a large bear approaching them. One of the friends at once climbed a nearby tree. But the other one did not know how to climb. So being led by his common sense, he lay down on the ground breathless, pretending to be a dead man.
    The bear came near the man lying on the ground. It smelt in his ears, and slowly left the place. Because the bears do not touch the dead creatures.Now the friend on the tree came down and asked his friend on the ground, “Friend, what did the bear tell you into your ears?” The other friend replied, “The bear advised me not to believe a false friend.”
    Terjemahan Cerita Fable Bahasa Inggris The Bear and The Two Frien

    ReplyDelete
  36. Terjemahan Cerita Fable Bahasa Inggris The Bear and The Two Friends
    Suatu ketika ada dua orang teman yang sedang berjalan melintasi hutan. Mereka sadar bahwa hal berbahaya apa saja bisa terjadi pada mereka setiap saat di hutan itu. Maka mereka saling berjanji bahwa mereka akan tetap bersatu dalam setiap bahaya yang mengancam.
    Tiba-tiba, mereka melihat seekor beruang besar yang mendekati mereka. Salah satu teman langsung saja memanjat pohon. Tetapi yang lain tidak tahu bagaimana cara memanjat pohon. Maka iapun befikir dan memutuskan untuk berbaring di tanah dan berpura-pura menjadi orang mati.
    Beruang datang mendekati orang yang tergeletak di tanah itu. Beruang itu mengendus dekat telinganya, dan pelan-pelan meninggalkan orang itu. Beruang tidak mau mau dengan orang mati. Sekarang temannya yang ada pada pohon itu turun dan bertanya, “Teman, apa yang beruang katakan kepadamu?” Temannya itu menjawab, “Beruang itu memberi saran agar tidak percaya terhadapa teman yang tidak setia.”
    Pesan Moral Value dari Narrative Fable The Bear and The Two Friends
    Mencari teman itu gampang tetapi menemukan teman sejati itu tidak mudah. Dalam keadaan sama sama mempunyi kepentingan semua orang gampang saling embantu tetapi ketika suatu peluang terjadi kadang dengan mudah meninggalakn teman yang lain. Jangan mudah percaya kata manis orang yang mengaku sebagai teman.

    ReplyDelete
  37. 2. Flock of Doves
    Once upon a time, there was a flock of doves that flew in search of food led by their king. They had flown a long distance and were very tired. The smallest dove picked up speed and found some rice scattered beneath a banyan tree. So all the doves landed and began to eat.
    Suddenly a net fell over them and they were all trapped. They saw a hunter approaching carrying. The doves desperately fluttered their wings trying to get out, but to no avail. The king had an idea. He advised all the doves to fly up together carrying the net with them.
    Each dove picked up a portion of the net and together they flew off carrying the net with them. The hunter looked up in astonishment. He tried to follow them, but they were flying high over hills and valleys. They flew to a hill near a city of temples where there lived a mouse who could help them. He was a faithful friend of the dove king.
    The mouse agreed saying that he would set the king free first. The king insisted that he first free his subjects and the king last. The mouse understood the king’s feelings and complied with his wishes. He began to cut the net and one by one all the doves were freed including the dove king.

    ReplyDelete
  38. Terjemahan Cerita Fable Singkat Flock of Doves
    Suatu waktu, kawanan burung merpati terbang mencari makanan yang dipimpin oleh raja burng. Mereka telah terbang jarak jauh dan sangat lelah. Seekor merpati terkecil terbang lebih cepat dan melihat padi tersebar di bawah pohon beringin. Maka semua merpati itu turun dan mulai makan.
    Tiba-tiba ada jaring yang jatuh dari atas mereka dan mereka semua terjebak. Mereka melihat seorang pemburu mendekat. Merpati berusaha keras terbang dengan sayap-sayapnya untuk keluar, tetapi tidak berhasil. Raja merpati akhirnya punya ide. Dia menyarankan semua merpati untuk terbang bersama membawa jaring itu sekalian.
    Setiap merpati mengambil tempat masing-masing pada jaring itu dan bersama mereka terbang membawa jaring itu. Pemburu mendongak takjub. Ia mencoba mengikuti mereka, tetapi kawanan mepati itu terbang tinggi melewati bukit dan lembah. Burung itu terbang menuju bukit dekat kota candi-candi yang mana hiduplah seekor tikus yang bisa membantu mereka. Tikus itu adalah sahabat setia raja burung merpati.
    Tikus setuju akan membebasakan raja merpati dulu. Raja tidak mau bahwa yang bebas dulu adalah rakyatnya. Tikus itu bisa memahami perasaan raja merpati dan mengikuti keinginannya. Ia mulai memotong jaring dan satu per satu semua merpati itu akhirnya terbebsa dari jaring.

    Pesan Moral Value dari Fable Story of doves
    Secara individu, kita ini lemah untuk itu kita harus bersatu untuk memecahkan masalah yang besar. Dengan bersatu dan tidak tercerai berai, kita akan menjadi kuat. Tirulah seperti sapu lidi, bagaimana individu yang kecil dan lemah itu berubah begitu kuata ketika bersatu dalam satu ikantan yang kokoh

    When you work together, you are stronger.

    ReplyDelete
  39. 3. The Little Mouse
    Once upon a time there was a Baby Mouse and Mother Mouse. They lived in a hole in the a big warm house with lots of cheese to eat.
    Then, one day, Mother Mouse decided to take Baby Mouse outside of their home. Waiting outside for them was a huge ginger tomcat, licking it’s lips and waiting to eat them both up.
    “Mother, Mother! What should we do?” Cried Baby Mouse, clinging to his mother’s tail. Mother Mouse paused, staring up into the beady eyes of the hungry cat. But she wasn’t scared, because she knew exactly how to deal with big, scary cats. She opened her mouth and took in a deep breath.
    “Woof! Woof! Bark bark bark!” She shouted, and the cat ran away as fast as he could.
    “Wow, Mother! That was amazing!” Baby Mouse said to his mother, smiling happily.
    “And that, my child, is why it is always best to have a second language.

    ReplyDelete
  40. The Mouse Deer And Crocodile

    Once upon time there were a smart mouse deer. He lived near a river. The mouse deer used to go to the river to drink.

    One day, the mouse deer was thirsty. He wanted to drink in the river but he knew that crocodiles were staying and waiting underwater to eat him. He thought hard and got bright idea. He said out loudly. “I will put in my leg and find out whether the water is warm or not” Of course the mouse deer did not do what he said. He did not put his leg but the mouse deer took a wood stick and put one end into the water. Blurrr…! Surely a crocodile grabbed the wood stick and pulled it underwater. Seeing that, the mouse deer laughed and said “Stupid crocodile! Can’t you see the difference between a wood stick and a leg?” Then the mouse deer ran to another side of the river and drink some water.

    On the following day, the mouse deer was hungry. He wanted to eat some grass on the side of the river so he had to to cross the dangerous river which was full of crocodiles. Again he thought hard and found another smart idea and said loudly “Crocodiles come up!” then some crocodiles rose from the water. They looked happy and saw their sharp teeth and said “Hello, Mouse Deer. Do you come to be my lunch? We are hungry” The mouse deer just smiled and replied. “Sorry, Crocodiles, not today, I come to you to bring an invitation from the king. You are invited to the party. The king ordered me to count all crocodiles in this river so he knew how to prepare enough meal for you.”All the crocodiles felt happy and said “Really…? Tell us what to do,” said a crocodile. “You have to line up from this side of the river to the other side,” said the mouse deer. Not long after that the crocodile got all his friends and family. He ordered to lined up across the river.

    The mouse deer then jumped on the Crocodile’s back. “One,” the mouse deer counted. He jumped onto the next crocodile, “Two.” And he jumped again on the next crocodile, “Three.” he kept jumping until he arrived on the other side of the river. “Just enough,” said the mouse deer. “I have counted all of you” He laughed and ran to the field of grass.

    ReplyDelete
  41. erjemahan Cerita Si Kancil yang Cerdik Dan Buaya

    Suatu waktu ada seekor yang kancil pintar. Dia tinggal di dekat sungai. Kancil itu sering pergi ke sungai untuk minum.

    Suatu hari, kancil merasa haus. Dia ingin minum di sungai, tapi ia tahu bahwa ada buaya yang tinggal dan menunggu di bawah air yang bisa memakan dia. Dia berpikir keras dan mendapat ide cemerlang. Dia berkata dengan nyaring. “Saya akan memasukkan kaki saya supaya tahu apakah airnya hangat aatu tidak” Tentu saja kancil tidak melakukan apa yang dia katakan. Dia tidak memasukkan kakinya ke dalam air suangai itu sebagai gantinya dia mengambil sebatang tongkat kayu dan memasukkanya satu ujung ke dalam air. Blurrr …! Tentu saja buaya itu meraih tongkat kayu dan menariknya ke bawah air. Melihat itu, kancil tertawa dan berkata “Buaya bodoh! Apakah kamu tidak bisa membedakan antara tongkat kayu dan kaki?” Kemudian kancil berlari ke sisi lain dari sungai dan minum air.

    Pada hari berikutnya, Kancil merasa lapar. Dia ingin makan beberapa rumput di sisi sungai sehingga dia harus menyeberangi sungai yang berbahaya yang penuh engan buaya itu. Sekali lagi ia berpikir keras dan menemukan ide cerdas lain dan berkata keras “Buaya datanglah!” Kemudian beberapa buaya muncul ke permukaan air. Mereka tampak bahagia dan memperlihatkan gigi tajam sambil berkata “Halo, Kancil. Apakah kamu datang untuk menjadi menu makan siang kami? Kami sudah lapar” Kancil hanya tersenyum dan menjawab. “Maaf, Buaya, tidak hari ini, saya datang kepada kalian untuk membawa undangan dari raja. Kalian diundang ke pesta. Raja memerintahkan saya untuk menghitung semua buaya di sungai ini sehingga beliau tahu bagaimana mempersiapkan makanan bagi kalian nanti.” Semua buaya merasa bahagia dan mengatakan “Benar, benarkah? Beritahu kami apa yang harus kami lakukan,” kata buaya. “Kalian harus berbaris dari sisi sungai ini sampai ke sisi lainnya,” kata kancil. Tidak lama setelah itu buaya menmanggil semua teman-teman dan keluarganya. Dia memerintahkan untuk berbaris berjejer dari satu sisi sungai samapi sisi lainnya.

    Kancil itu kemudian melompat di punggung buaya. “Satu,” kancil menghitung. Dia melompat ke buaya berikutnya, “Dua.” Dan ia melompat lagi pada buaya berikutnya, “Tiga.” Dia terus melompat sampai tiba di sisi lain sungai. “Cukup sudah,” kata kancil. “Saya telah menghitung kalian semua” Dia tertawa dan berlari ke lapangan yang penuh dengan rumpu

    ReplyDelete
  42. Sweet Birthday To You

    A wish for lots of birthday fun

    To last until the day is done.

    Hoping that all your wishes comes true,

    and your birthday cake is as sweet as you!

    Ulang Tahun Manis Untukmu

    Sebuah harapan semoga banyak kebahagiaan di ulangtahun ini

    memenuhi hingga hari berganti

    Berharap semua harapanmu menjadi nyata

    Dan kue ulang tahunmu semanis dirimu

    ReplyDelete
  43. At The Beach

    The wind blows

    I breathe deeply

    I can feel the sand

    I can hear the waves

    I close my eyes so tight

    I can barely see light

    It feels as if I float in thin air

    It’s relaxing, it’s refreshing

    It’s peace, it’s nature

    It’s as if I can fly

    And never die…

    Di Pantai

    Di Pantai

    Angin bertiup

    Aku mengirup nafas dalam

    Aku bisa merasakan pasirnya

    Aku bisa mendengar ombak

    Kututup mata rapat

    Aku bisa melihat cahaya

    Seolah aku melayang di udara

    Rasanya begitu santai, begitu menyegarkan

    Inilah kedamaian, inilah alam

    Seolah aku bisa terbang

    dan takan pernah mati…

    ReplyDelete
  44. Someday you’ll cry for me, like I cried for you,

    Someday you’ll miss me, like I missed you,

    Someday you’ll need me, like I needed you,

    Someday you’ll love me, but I won’t love you.

    SUatu Hari Nanti

    Suatu hari kau akan menangis untuku, seperti aku menangis untukmu

    Suatu hari kamu akan merindukanku, seperti aku merindukanmu

    Suatu hari kau akan membutuhkanku, seperti aku membutuhkanmu

    Suatu hari, kamu akan mencintaiku, tetapi aku tidak akan mau mencintaimu lagi

    ReplyDelete
  45. Never Look Back

    Never look back at your past,

    The past is the past,

    and nothing at last,

    Look into the future,

    for what you might see,

    is the brighter days

    Set up your plan,

    and move your feet

    Jangan Melihat Ke Belakan

    Jangan melihat ke belakang

    Masa lalu adalah masa lalu

    Dan menjadi tak berarti

    Lihatlah ke depan,

    Karena kau akan melihat,

    Hari yang lebih cerah

    Tentukan rencanamu,

    Langkahkan kakimu

    ReplyDelete
  46. True Friends

    Best friends stick together till the end,

    They are like a straight line that will not bend.

    They trust each other forever,

    No matter if you’re apart you are together.

    They can be your hero and save the day,

    They will never leave your side they are here to stay.

    They help you up when you fall,

    Your true friends are best of all.

    Sahabat Sejati

    Sahabat selalu bersama hingga akhir

    Mereka seperti garis lurus yang takkan bengkok

    Mereka saling percaya

    Tak perduli terpisah atau saat bersama

    Mereka bisa menjadi pahlawan dan menyelamatkan harimu

    Mereka tidak akan pergi dari sisimu mereka selalu ada di sana

    mereka menolong saat kau jatuh,

    Sahabatmu adalah yang terbaik dari semu

    ReplyDelete
  47. A Deep Meaning of Friendship

    Friendship is like the two rings that have different shapes
    But can be combined with a very strong sense
    Friendship is just a word
    But it has a deep meaning
    We’ll feel it when actually find
    A continued friend in a life
    Friendship has always been an oasis when we experience sadness
    Friendship is always a joy to be complementary
    A day without friends is very strange
    Months without friends are very painful
    True friends will always be missed
    Talks will continue to be memorable
    Easy to get a rich friend
    But hard getting a forever friend
    Because a true friend is not for a reason

    ReplyDelete
  48. Arti puisi bahasa inggris tentang persahabatan di atas bisa Anda lihat di bawah ini,

    Makna yang dalam tentang persahabatan
    Persahabatan adalah seperti dua cincin yang memiliki bentuk yang berbeda
    Tapi dapat dikombinasikan dengan rasa yang sangat kuat
    Persahabatan adalah hanya sebuah kata
    Tetapi memiliki makna yang dalam
    Kita akan merasakannya saat benar-benar menemukan
    Seorang sahabat yang terus ada dalam kehidupan
    Persahabatan selalu menjadi oasis ketika kita mengalami kesedihan
    Persahabatan melengkapi sebuah kegembiraan
    Sebuah hari tanpa sahabat sangat aneh
    Berbulan-bulan tanpa sahabat yang sangat menyakitkan
    Teman sejati akan selalu dirindukan
    Pembicaraan akan terus menjadi kenangan
    Mudah untuk mendapatkan teman kaya
    Tapi sulit mendapatkan teman sejati
    Karena teman sejati datang bukan karena suatu alasan

    ReplyDelete
  49. A Never Die Hero

    A teacher is a hero
    Without a strings attached
    They are candles in the dark
    We could have an open mind because the strands of a teacher
    Our souls can be wide because the advice of a teacher
    They are heroes in a world
    They are simple and promising calmness
    Always be water in the desert
    Always be a light in the middle of the night
    We all need you
    We will not be able to change the world without you
    Our kids are poisoned without you
    The teacher is a guide
    They are a symbol of resurrection
    They are a basic for education
    Teachers are heroes

    ReplyDelete
  50. Arti dari puisi bahasa inggris tentang guru di atas adalah sebagai berikut,

    Pahlawan yang tidak pernah mati

    Seorang guru adalah pahlawan
    Tanpa sebuah pamrih
    Mereka adalah lilin di tengah kegelapan
    Pikiran kita bisa terbuka karena untaian ilmu seorang guru
    Jiwa kita bisa luas karena nasihat seorang guru
    Mereka adalah pahlawan di sebuah dunia
    Pribadi nan sederhana yang menjanjikan keteduhan
    Selalu menjadi air di tengah padang pasir
    Selalu menjadi terang di tengah malam
    Kami semua membutuhkan kalian
    Kami tidak akan bisa mengubah dunia tanpa kalian
    Anak-anak kami akan teracuni tanpa kalian
    Guru adalah seorang pemandu
    Guru adalah sebuah simbol kebangkitan
    Guru adalah dasar bagi sebuah pendidikan manapun
    Guru adalah pahlawan

    ReplyDelete
  51. MY AUNT IS MY MOTHER
    By Nofrita Negoro

    When my mother was born I do not know
    every year to grow my children who are hungry for love
    passed more passes
    I own no accompanying

    But then I found you
    take care, look after me, love me
    My happy with your
    very happy

    You should call my aunt my mother
    I was sad when you are gone
    today was my day so lonely without you
    Did aunt want you to be my mother?

    Aunt said "anytime may call mom"
    I was amazed to hear
    my day filled with fun day
    until you are old and frail

    Until the end of life
    mother will still love me
    in time, wherever and whenever
    I'm proud of you .. my mother's aunt

    ReplyDelete
  52. BESTFRIEND
    By Gan'ds Abadi

    Smile ..
    your smile make me happy .
    when we laugh together .
    i fell happy when we share the pain .
    because you are my bestfriend .
    sometimes i fell sad because u make me heard .
    but i know you'llbe my bestfriend .

    Friend ..
    thanks foe erevything .
    erevything tou can do and do it for me .
    I LOVE U ALL .

    ReplyDelete
  53. A LETTER TO A FRIEND
    By Mych Ryan

    It’s always hurt to see you cry
    To see tears falling like rain from the sky
    And there’s no answer for why
    I never question myself, I never try

    It’s always hurt to know there’s nothing I can do
    And fact that I don’t even know what to do
    It’s so sad but so true
    Feels like the color blue

    Someday we’ll see we were wrong
    And then we realize the day has done
    Time won’t turn back, it’s no use to regret
    It’s not easy to say good bye, but someway we have to try

    Sometimes it’s hurt to remember
    About the days we had together
    And a piece of heart inside me
    Carved with your smile, you can see…

    It was the day when I used to care
    Think about you, anytime, anywhere
    The day when I used to drive you home
    When the night was so cold and you were alone

    That’s just history, saved properly in my memory
    Now we are so far and so different, and yet so silent….
    No voices when you say, just few words on my display
    That’s OK. Thanks anyway….

    PS. I’m sad about the problem you had
    But don’t worry my friend,
    I’ll be the man when you look behind

    ReplyDelete
  54. THE LAST DATE WITH THE MOON
    By Mych Ryan


    Here I am, standing in the brink of the day
    Staring at the sun that has gone away
    And a smile upon your face,
    Make me never wanna leave this place

    There you are, hardly I can see cause you just so far
    I see your eyes blinking, are you a star?
    But I remember you said you’re a moon
    So I should have seen you soon

    And here we are now,
    You come to me somehow
    You are getting closer and closer,
    But why I feel like a stranger?

    I remember,
    It’s been 365 nights since the last goodbye
    It’s too long for me, that’s the reason why

    Now please come down, get lower
    I’m on the top of the tower and can’t go higher
    I have something to say to you
    I need to tell you, that… I wanna stop loving you
    ______________
    February 5, 2010

    ReplyDelete
  55. THE MOON HAS FALLEN
    By Mych Ryan

    Nothing to say, the rain drifted my words away
    No place to stay, the love was taken away
    The moon has fallen, the heart has broken
    I’m here, fighting against my own demon

    The fight of good and bad,
    Happy and sad
    Love and hate,
    But I think it’s too late….

    Looks like the demons win,
    They’re laughing loud on my sins

    Now I’m waiting for forgiveness
    From you, not from others
    Thousands rivers won’t be enough to wash me
    From my sins, and from all the demons in me
    ______________

    ReplyDelete
  56. A LETTER TO GOD
    By Jayafran

    Dear God,
    I am sorry not to take the path You made
    My forgiveness to obey the spoke You whisper
    My apologized to ignore Your prohibition
    I am sorry to travel alone without Your guide

    Dear God,
    Maybe I am to proud to myself
    My confidence to choose all my path alone
    This greed that wanting more than I need
    The selfish arrogant ungraceful man

    Now I am lost in the middle of nowhere
    Stand between the dark cold scary valley
    This darkness makes me loose my sight
    The fog does not allowed me to see the light

    Dear God,
    Slowly my conscious turn to madness
    This eyes getting blurry and shaded
    The sound of nature fading away I can not hear
    My body is numb I can not even stand

    Dear God,
    I know I just a sinner
    Disgrace my self with all my sins
    Throw away your blessing grace
    Now I just turn into something I am not

    Dear God,
    Please take my soul away
    To take Your undying conviction
    I do not deserve to live this life no more
    The demon has own my soul forever

    ReplyDelete
  57. I HOPE I CAN FORGET YOU, SOON
    By Indah D Panjaitan

    I don’t know, why I should thingking like that
    Is about you and only you
    I don’t know why I love you so much and miss you much

    Every time I see you in my mind
    And
    Every night I see you in my dreams
    I don’t know why I should thingking about you
    Sometimes, I’m so doubt so I’ll never forget you for forever
    Have more time I tried to do it
    But I can’t (forget) do it
    Although I have to try
    I don’t know why, are you same like me??
    Are you know, I always make our story to my poetry
    Whenever I create my poetry, I cried…
    Sometimes, I regret to meet you because I things to meet you is the happy moment.
    And it make I’m so difficult to forget you and these moment

    If I know all of will like that, I never want to know you more and more
    The fact, I never wish for you to love me
    I never thought that you must know about my mind.
    But ever, I have mind so you thing like me.

    Have you ever know, if I read my poetry I’ll be down
    I smiling to remind these last time, sad moment, sweet moment, until the seriously moment
    I miss the times and want to back to the last

    ReplyDelete
  58. WHERE CAN I LIFE
    By Aslam Yusuf

    I runway from my life
    Hope that i can find the paradise
    But i think it so hard
    I am going to the hell

    Maybe i take a wrong way
    But no way back to star again
    My distination still so far
    And too fast if i think to going home

    I just wanna do
    Work for life not life for work
    just wanna find the new place
    Where can i life
    All i wanna want
    Where I can get the better life
    For anything that i do
    I wanna make it true

    Sometime i feel so alone
    And no one here to tell
    I am finally now believe the feel
    Couse it so hard
    Couse it's so far

    This is my time to change my word from the pain

    ReplyDelete
  59. GURUKU CAHAYA PELITA
    Oleh Stephani Thalia

    Tak kenal lelah kau bekerja
    Dikala hatiku mulai lelah
    Kau tetap menguatkan kami
    Memberikan bekal untuk
    Masa depan kami kelak
    Kau selalu sabar mengarahkan kami
    Ke jalan yang benar

    Wahai guruku
    Engkaulah cahaya pelita
    Penerang di dalam kegelapan
    Dan masa depan yang penuh harap
    Kaulah pahlawan tanpa tanda jasa
    Yang tak mengharapkan balas jasa

    Pagi pagi kau datang ke sekolah kami
    Memarkirkan motor yang sudah usang itu
    Tepat di lahan parkiran
    Kau berjalan menuju koridor
    Berniat dengan kesederhanaan
    Dapat menjadi seorang teladan

    Kau yang membantuku meraih prestasi
    Indahnya bintang dilangit dapat kugapai
    Berkat semua dukungan dan pengarahan
    Yang tak henti hentinya kau alirkan
    Kau yang membuatku melihat dunia luar

    Kau yang mengajariku semua
    Kesederhanaan, kesopanan, serta tanggung jawab
    Berkat usahamu mendidikku
    Aku dapat mengetahui
    Apa yang sebelumnya tak kuketahui

    Terima kasih guruku
    Atas semua usahamu
    Untuk membantuku dalam
    meraih prestasi yang gemilang
    Tak akan kulupakan besar jasamu
    Guruku cahaya pelita

    ReplyDelete
  60. JASAMU PAHLAWANKU
    Oleh Stephani Thalia. S

    Kukenang wahai pahlawan
    Kau yang telah besar berjasa
    Di medan perang
    Kau korbankan tubuhmu
    Untuk bangsa dan tanah airku
    Indonesiaku yang kucinta

    Pagi siang tak berarti lagi
    Lapar haus, lesu tak kau anggap
    Tetap kau berjuang
    Tanpa gentar sedetikpun
    Menumpahkan darah diatas kesakitan
    Demi bangsa dan negara

    Perjuanganmu sangatlah berarti
    Membangun Indonesia dengan pasti
    Mengukir bangsa kita sendiri
    Berkat jasamu kami merdeka
    Berdiri di atas kaki sendiri
    Tanpa mengandalkan apapun
    Dari siapapun kalian berjuang

    Tak ada yang bisa kami lakukan
    Selain berdoa dan bernyanyi
    Senandung hati dan jiwaku
    Yang kuberikan padamu
    Terpujilah dirimu, pahlawan bangsa

    Jasamu amatlah besar
    Tak dapat diukur dengan apapun
    Tak dapan dibayar dengan uang berapapun
    Banyaknya tak dapat kami hitung
    Terima kasih pahlawanku
    Damailah dirimu di surga baka.

    ReplyDelete
  61. JASAMU PAHLAWANKU
    Oleh Stephani Thalia. S

    Kukenang wahai pahlawan
    Kau yang telah besar berjasa
    Di medan perang
    Kau korbankan tubuhmu
    Untuk bangsa dan tanah airku
    Indonesiaku yang kucinta

    Pagi siang tak berarti lagi
    Lapar haus, lesu tak kau anggap
    Tetap kau berjuang
    Tanpa gentar sedetikpun
    Menumpahkan darah diatas kesakitan
    Demi bangsa dan negara

    Perjuanganmu sangatlah berarti
    Membangun Indonesia dengan pasti
    Mengukir bangsa kita sendiri
    Berkat jasamu kami merdeka
    Berdiri di atas kaki sendiri
    Tanpa mengandalkan apapun
    Dari siapapun kalian berjuang

    Tak ada yang bisa kami lakukan
    Selain berdoa dan bernyanyi
    Senandung hati dan jiwaku
    Yang kuberikan padamu
    Terpujilah dirimu, pahlawan bangsa

    Jasamu amatlah besar
    Tak dapat diukur dengan apapun
    Tak dapan dibayar dengan uang berapapun
    Banyaknya tak dapat kami hitung
    Terima kasih pahlawanku
    Damailah dirimu di surga baka.

    ReplyDelete
  62. GURUKU
    Oleh Indah Mursyidah

    Guruku...
    Sepintas wajahmu tampak letih...
    dengan titik-titik peluh di keningmu
    yang menetes pelan...

    Namun semua itu kau samarkan...
    Demi kewajibanmu menebar ilmu
    dengan memberi cahaya!!

    Terangmu bukan bulan, Guruku...
    yang sempurna, kemudian menjadi sabit... lalu terbias sinar matahari, kemudian hilang selepas malam...

    Bukan pula seperti pelita malam...
    yang terangnya, memuntahkan jelaga hitam!!

    sinarmu bukan matahari yang cerah...
    yang hanya terbit pagi, lalu tenggelam petang...

    Guruku...
    engkau adalah cahaya
    cahaya yang tetap terang dalam gelapnya malam, yang tetap terang walaupun awan tebal...
    berarak, menyergap di pelipismu... engkau tetap menebar cahaya dan warna-warna...

    ReplyDelete
  63. GURUKU LAYAKNYA PELANGI
    Oleh Najwa Futhana Ramadhani

    Seorang pemberi ilmu itu
    Tampak seperti pelangi
    Yang kerap mengajari guna ini-itu

    Lima belas huruf
    Lima suku kata
    Digabung dalam satu kalimat
    Layaknya pelangi

    Dapatkah kuulangi,
    Dengan huruf dan suku kata lain?
    Empat huruf, dua suku kata,
    Guru

    Guru layaknya pelangi
    Yang selalu berkenan mengajarkan tentang ini itu
    Dan selalu memberi motivasi
    Agar terus bekerja keras hingga mendapat buahnya yang manis

    Guruku layaknya pelangi ...
    Yang selalu mengajari untuk berbagi
    Yang selalu mengajari untuk sesama yang membutuhkan
    Guruku layaknya pelangi ...

    ReplyDelete
  64. SUMBER ILMUKU
    Oleh Dadenargabisma

    Guru kau adalah sumber ilmuku
    Sumber ilmu yang telah lamaku cari dan
    Kini telah mengisi perjalanan hidupku
    Guru keramahan sikapmu seakan
    Mempermudah masuknya berbagai
    Macam ilmu yang bermanfaat untukku yang Haus akan Ilmu dan akan menjadi sebuah petunjuk untuk Perjalanan hidupku
    Guru saat kau memberikan ilmu kepadaku Hati
    ini mengetahui harapanmu agar ilmu yang kau Berikan
    Akan berguna diperjalanan hidupku kelak
    Guru kumerasa terkadang diri ini telah Mengecewakanmu
    Dengan sikapku danku belum mampu untuk
    Mengendalikan emosi yang ada didalam jiwaku
    Guru untuk semua ilmu yang telah kau berikan
    kepadaku kuhanya mampu berterimakasih
    Danku berjanji tak akanku
    mengcewakanmu.

    ReplyDelete
  65. Maka dari itu sebagai seorang murid Anda sudah seharusnya selalu patuh dan menghormati guru Anda karena guru Anda adalah orang yang sangat berjasa dalam kehidupan Anda di masa yang akan datang. Sebuah puisi untuk guru yang telah dituliskan itu menjadi penanda bahwa jasa seorang jasa bahkan bisa disandingkan sebagai pahlawan dalam hidup seseorang. Dengan adanya ilmu yang diberikan kepada Anda membuat Anda menjadi banyak tahu berbagai hal yang kemudian pada saat Anda dewasa akan sangat berharga bagi kehidupan Anda. Maka dari itu jangan sampai Anda melupakan jasa dari seorang guru. Selalulah berusaha untuk menghormati mereka dan mendoakan agar semua hal baik yang telah dilakukan oleh guru Anda nantinya bisa dibalas dengan berbagai hal yang baik untuknya.

    ReplyDelete
  66. Scintillation light in the morning
    Welcomes soul full of ambition
    Start wading step
    A bright future awaited

    I start with a definite step
    Staring at the sun light
    Incessant pulse
    Retracing steps stronger my heart

    On expectations of ideals
    Although I traveled nevertheless far right
    Sky-high ornamental star
    I will continue to reach out it

    Million for steps to achieve it
    Covering an area of ocean sweat
    Never mind
    I will achieve all the dreams

    ReplyDelete
  67. MENGEJAR MIMPI

    Kilau sinar di pagi hari
    Sambut jiwa yang penuh ambisi
    Memulai langkah mengarungi
    Masa depan yang cerah dinanti

    Kumulai dengan langkah pasti
    Menatap cahaya sang mentari
    Denyut nadi yang tak henti
    Menapak langkah teguhkan hati

    Tentang harapan tentang cita
    Walau jauh kan ku tempuh jua
    Setinggi bintang hias angkasa
    Ku akan tetap tuk menggapainya

    Sejuta langkah tuk meraihnya
    Seluas lautan keringatku
    Tak akan pernah pedulikan
    Ku akan raih semua impian
    Oleh: wawan setiawan

    ReplyDelete
  68. Not deterrent I am stepping …
    Knitting all dream that is getting weaker
    Harsh road that I traveled during this
    Hot blazing sun never end

    But one of my handheld
    To reach all dream …
    I will pursue that dream skies
    This seemed tongue-tied …

    Ya Allah … O my God.
    I beg my prayers to be reality granted to pursue that dream until I succeed
    There is only a dream tomorrow …
    Sometimes in the day

    Despite what lies ahead …
    I believe the earth won’t silent …
    For welcoming step my foot …
    For reaching my Ideals

    Million won his for stepping
    A sea of sweat covering my
    I never cared Won’t
    I will achieve all the dreams

    The earth is always spinning …
    Science comes over me
    Deliver about my future
    Which it reached for my dream with my mightily



    Every day I open the book
    Kan ku absorb knowledge from books
    Unconsciously I can all my new passion
    To achieve my Ideals

    O dream ,, Wait for me there …
    I pick it up to you as well as real
    Its just my taste
    I’m sure God willing, the dream will come true

    ReplyDelete
  69. Menggapai Mimpi

    Tak jera ku melangkah…
    Merajut semua mimpi yg semakin lemah
    Jalan terjal yang ku tempuh selama ini
    Panas terik mentari tak kunjung usai

    Namun satu yang ku genggam
    Untuk menggapai semua mimpi itu…
    Akan ku kejar mimpi itu setinggi langit
    Serasa kelu lidah ini…

    Ya Allah wahai tuhan ku….
    Aku mohon kabul kan.lah do’a ku untuk mengejar impian itu hingga aku sukses
    Hanya ada mimpi esok hari…
    Yang terkadang di hari nanti

    Walau apa yang ada di depan…
    Ku yakin bumi tak.kan terdiam…
    Tuk sambut langkah kaki ku…
    Tuk menggapai Cita-Cita ku

    Sejuta langkah tuk meraih nya
    Seluas lautan keringat ku
    Tak.kan pernah ku pedulikan
    Ku akan raih semua impian

    Bumi ini selalu berputar…
    Ilmu datang menghampiri ku
    Menyampai.kan tentang masa depan ku
    Yang kan kuraih cita-citaku dengan sekuat tenaga ku

    Setiap hari ku buka buku
    Kan ku serap ilmu itu dari buku
    Tanpa sadar ku dapat semua semangat baru ku
    Untuk meraih Cita-Cita ku

    Wahai mimpi,, Tunggulah aku disana…
    Kan ku jemput engkau serta hingga nyata
    Yang hanya ku rasa
    Aku yakin pasti insya allah mimpi itu akan menjadi kenyataan
    Oleh Risna Nur Hamidah

    ReplyDelete
  70. Not just a dream.
    That it lost because of this.

    There is only a dream tomorrow.
    Who remembered later on the day.

    But it all right away.
    Passed without anxiety liver.
    Only memories and dreams.
    Not the missing eroded day.

    Believe all your dreams.
    And follow your conscience.
    that will lead you.
    Grab all of your identity.

    ReplyDelete
  71. Mengejar Mimpi

    Tak hanya sekedar mimpi.
    Yang kan hilang karena ini.

    Hanya ada mimpi esok hari.
    Yang terkenang dihari nanti.

    Namun ini semua kan pergi.
    Berlalu tanpa kecemasan hati.
    Hanya kenangan dan mimpi.
    Tak kan hilang terkikis hari.

    Percayalah semua mimpi mu.
    Dan ikutilah suara hati mu.
    yang akan menuntun mu.
    Meraih semua jati diri mu.

    ReplyDelete
  72. I love you so much
    I miss you so much.
    You are so beautiful and perfect in my eyes.
    Nothing can replace your place in my hearts.

    Mom Your Sacrifice so sincere to me
    Although I bring you stars and the moon for you
    It will not be able to pay all your sacrifices for me.
    It will not change your great affection

    Mom, your embrace is so warm until stab my bones
    Mom, your love are flowing like a flowing streams
    Mom, Your voice always makes me awake in my dreams

    Today I miss you Mom
    I miss your arms
    I miss your Loves
    Hope you’re keeping all of them
    When I come back to you

    ReplyDelete
  73. Aku Mencintaimu Ibu

    Aku sangat mencintaimu
    aku sangat merindukanmu.
    Kau sangat indah dan sempurna dimataku.
    Tiada yang bisa menggantikan tempat mu di hatiku.

    Ibu Pengorbananmu begitu tulus kepadaku
    meski ku bawakan bintang dan rembulan untukmu
    tidak akan bisa membayar semua pengorbananmu untukku.
    sungguh besar kasih sayang mu itu untukku

    Ibu, Pelukkanmu begitu hangat hingga menusuk tulangku
    ibu, kasih sayang mu mengalir deras bagaikan aliran sungai
    Dekapan mu itu selalu membuatku terjaga di dalam mimpiku

    Ibu saat ini aku rindu kepadamu
    aku rindu pelukanmu
    aku rindu kasihg sayang mu itu
    Semoga kau menyisakan semua itu
    saat aku kembaili padamu

    Ya ALLAH jagalah ibu ku disana
    sayangilah dia seperti dia menyayangiku
    sayangilah seperti dia menyayangiku waktu aku kecil

    ReplyDelete
  74. Mom you have given me birth by risking your life
    You have raised me with all your own sweat
    You have given all your love to me
    You took care of me with all your heart
    And you also educate me with great affection.

    Mom you taught me how to walk
    You also taught me to how speak
    Day and night you spend your time for me
    Hot and cold you always fight for me.

    Mom after all what you have done
    I realize how valuable you are
    You will always stay in my heart
    Until death come to pick me up.

    Thanks for your sacrifice
    Thank you for your love
    Thanks for your time
    Thank you for everything
    Although I know my thanks is not meant for you
    It will not be able to replay your services.

    ReplyDelete
  75. Sebuah Puisi Untuk Ibu

    Ibu kau telah melahirkanku dengan taruhan nyawamu
    kau telah membesarkanku dengan keringatmu
    kau berikan semua kasih sayangmu untukku
    kau merawatku dengan sepenuh hatimu
    Dan engkau juga mendidikku dengan penuh kasih sayang.

    Ibu kau yang mengajariku berjalan
    Engkau juga yang mengajariku berbicara
    siang dan malam kau habiskan waktumu untukku
    panas dan dingin kau selalu berjuan untukku.

    ibu setelah apa yang kau lakukan itu
    aku menyadari betapa berharganya dirimu itu
    kau akan selalu tinggal di hatiku
    hingga ajal menjemputku.

    ibu terimakasih atas pengorbaanan mu
    terimakasih atas kasih sayang mu
    terimakasih atas waktu mu
    terimakasih atas segala yang kau berikan untuk mu
    meski aku tahu rasa terimakasihku tidak berarti untuk mu
    tidak akan bisa membayar jasa-jasa mu.

    ReplyDelete
  76. Mom…
    You like my morning sun
    You illuminated my life with your affection

    Mom…
    You like my moon in the night
    You lighten all the darkness in my life

    Mom…
    You’re like my vast ocean
    You hold all my complaints

    Mom….
    You like my highest mountain
    You give your shoulder to lean from my tired.

    Mom…..
    You like my northern wind
    You freeze anger in my heart

    Mom……
    You are my earth
    You are the only one for me.

    ReplyDelete
  77. Ibu, Kau Segalanya Bagiku

    Ibu..
    Kau bagaikan mentari pagiku
    Kau sinari hidupku dengan kasih sayangmu
    Ibu…
    Kau bagaikan rembulan malamku
    kau terangi semua kegelapan di dalam hidupku
    Ibu..
    Kau bagaikan samudra luasku
    kau menampung semua keluh kesahku
    Ibu….
    kau bagaikan gunung tertinggiku
    kau berikan berikan bahumu untuk ku bersandar dari lelahku.
    Ibu…..
    Kalau bagaikan angin utaraku
    Kau dinginkan amarah di dalam hatiku
    Ibu……
    kau adalah bumiku
    karena kau cuman satu untukku.

    ReplyDelete
  78. There are you Mom
    In the cold of my night
    There are you mom
    In the heat of my day
    There are you mom
    Inside of my heart

    You always cry with me
    Then you wipe my tears
    You always laugh with me
    Then you knocked me

    There are you mom, at every step of my feet
    There are you mom at every my pray
    There are you mom, at the end of my heart
    There are you mom, in every my tears
    There are you mom, in every my happiness

    Because I cannot live without you

    ReplyDelete
  79. Ada Engkau Ibu
    di dalam dinginnya malamku
    di situ ada engkau ibuku
    di dalam panasnya hariku
    di situ ada engkau ibuku
    di dalam hatiku

    kau selalu menangis bersamaku
    lalu kau usap air mataku
    kau selalu tertawa bersamaku
    lalu kau sadarkan aku

    Ada Engkau ibu, di setiap langkah kakiku
    ada Engkau ibu di setiap doaku
    ada engkau ibu, di ujung hatiku
    ada engkau ibu, di setiap tangisku
    ada engkau ibu , di setiap kebahagiannku

    karena aku tidak bisa hidup tanpamu

    ReplyDelete
  80. I miss you
    I lean in your back from my fatigue
    In your arms I lay from my remorse
    Has far distance that separates us
    Stretches of yearning in our hearts

    I miss you
    I have tried to collect the beauty of the world to change your present
    I have tried to look for the best to fill my longing
    But it was no use
    Because you cannot be replaced as well

    I miss you
    The world would not be able take your place
    The world will not be able to bother you
    Only you who is always in my heart
    You’re the only mother who is always there in my head

    I miss you
    The world was not meant to your presence
    The world cannot prop up the heart and the extent of your affection
    Because you’re the one who beautify my life
    So beautiful in every second in your arms
    So beautiful in every second in your lap

    I miss you
    My yearning to you will not be defeated by time
    My love to you will not be defeated by distance
    I’ll meet you
    Right away after i completing my tasks

    ReplyDelete
  81. Aku merindukanmu Bunda

    Di punggung mu ku kubersandar dari rasa lelah ku
    Di pelukan mu ku berbaring dari rasa sesal ku
    Telah jauh jarak yang memisahkan kita
    Membentang kerinduan didalam hati kita

    Aku merindukanmu Bunda
    Telah ku coba mengumpulkan keindahan dunia untuk ganti hadirmu
    Telah ku coba mencari yang terbaik untuk mengisi kerinduanku
    Namun semua itu tiada guna
    karena kau tidak bisa tergantikan juga

    Aku merindukanmu Bunda
    Dunia takkan mampu menggantikanmu
    Dunia tak akan bisa mengusikmu
    Hanya kau Bunda yang selalu di dalam hatiku
    Hanya kau bunda yang selalu ada di dalam kepalaku

    Aku merindukanmu Bunda
    Dunia pun tidak berarti dengan ke hadiranmu
    Dunia tidak bisa menopang hati dan luasnya kasih sayangmu
    karena kau lah yang memperindah hidupku
    Begitu indah setiap detik dalam pelukanmu
    Begitu indah setiap detik dalam pangkuanmu

    Aku merindukanmu Bunda
    Rasa rindu ku padamu tak akan bisa dikalhakan waktu
    Rasa sayangku padamu tidak akan bisa dikalahkan jarak
    aku akan menemuimu
    segera setelah menyelesaikan tugas-tugasku

    ReplyDelete
  82. Friendship Never Ends

    Best Friends
    You are my medicines which can heal wound in my heart
    Always create a curved line in my face
    Always bring fresh air to be blown in my every morning
    And never feel tired accompanying my days

    Best Friends
    You are the greatest friends in my life
    The one who always settle down in my heart
    The one who always embellish my days
    Without you, I cannot be someone
    Just because you’re the one for me

    Best Friends
    Let us realize our dreams
    Or dreams to hold the world in our hands
    Let them laugh at us because I’m sure
    We both can make it true

    ReplyDelete
  83. Persahabatan Tak Pernah Berakhir

    Sahabat
    kau adalah obat penyembuh setiap luka di hatiku
    Kau selalu menciptakan garis lengkung di wajahku
    Yang selalu membawa angin segar di setiap pagiku
    dan tak akan pernah merasa lelah menemani hari-hariku

    Sahabat
    kau teman yang terhebat di hidupku
    yang selalu tinggal di hatiku
    yang selalu memperindah hari-hariku
    tanpa mu aku aku tak bisa menjadi seseorang
    karena kamu cuma satu untukku

    Sahabat
    Mari kita wujudkan mimpi kita
    Mimi mengengam dunia di tangan kita
    Biarkan mereka tertawa, karena aku sangat yakin
    kita berdua bisa melakukannya

    ReplyDelete
  84. Dear My Friend

    Dear my friend, don’t hesitate to take a step
    Do not hesitate to start a fight
    Because I am here to support you
    Which always by your side until the end of time
    O my friend, There have been many obstacles that confront
    There have been so many Problem challenging
    But we still hand in hand
    Destroy all the obstacles

    Dear my friend, wipe out tears in your face
    Get rid of the sweats which comes out
    Spread your wings and fly with me
    Widespread across the sky through the clouds in the sky
    To reach a rainbow in the heavenly
    And bring home the fun for loved ones

    ReplyDelete
  85. Untuk sahabatku

    Wahai Sahabatku Janganlah ragu untuk melangkah
    Janganlah bimbang untuk berjuang
    Karena ada aku di sini yang ikut berjuang
    yang selalu menemani hingga akhir waktu datang
    Wahai Sahabtku, telah banyak halangan yang menghadang
    telah banyak rintangan yang menantang
    Namun kita tetap bergandengan tangan
    menghancurkan segala rintangan

    Wahai Sahabatku, Hapus air mata di wajahmu
    Singkirkan peluh-peluh yang menertawaimu
    bentangkan sayapmu dan terbang bersamaku
    Melintasi langit luas menembus awan di angkasa itu
    untuk menggapai pelangi di atas khayangan
    Dan membawa pulang kesenangan untuk orang tersayang

    ReplyDelete
  86. He Was My Friend

    We used to a close friend
    Having a friendship like a caterpillar
    Hopes to become a butterfly
    But now we are away from each other with no reason

    My best friends, Have all the memories lost?
    All the wonderful memories in your mind
    The day where we shared each other
    Sharing the happiness and the grief

    My best friend, do you remember all the wonderful memories?
    Wonderful memories which we made together
    Why now we move apart?
    Are not we promise to be a friend forever?

    My best friend, may my actions hurt you
    Perhaps my words slash your heart
    May my tongue scraping wounds in your body
    But you need to know, all I do is because I love you

    ReplyDelete
  87. Dahulu dia adalah temanku

    Dulu kita sahabat dekat
    berteman bagai ulat yang ulat
    berharap menjadi kupu-kupu
    namun kini kita saling menjauh tanpa

    sahabat sejatiku, hilangkah semua kenangan itu
    kenangan indah yang ada di ingatanmu
    hari hari dimana kita saling berbagai
    berbagi rasa suka dan duka

    ingatkah semua kenangan indah itu wahai sahabat?
    Kenangan indah yang kita buat bersama
    kenapa kini kita melangkah berjauhan?
    bukankah kita berjanji untuk selamanya menjadi sahabat

    Sahabat, mungkin aku tindakanku menyakitimu
    Mungkin perkataanku menyayat hatimu
    mungkin lidahku menggores luka di tubuhmu
    tapi ku harus tahu, semua ku lakukan karena kusayang padamu

    ReplyDelete
  88. Everlasting Friendship

    There have been a lot of times that we pass together
    There have been many times that we explore together
    In joy and sorrow, we will always be together
    Thousands obstacle has come crashing but we stay together
    No matter what the waves clicking
    No matter what the mountain blocking
    Our friendship will continue running until the time of our death coming

    Our friendship like a massive rocky
    In the midst of waves crashing fiercely
    But it won’t be shaken even though the earth shook
    Because our friendship will beat it all kook

    My friends, I thanks for the presence of you
    In my day, when we are old, we will stay together
    Remembering the days we shared to color this beautiful world

    When the time comes, when old are reflected in this face
    Our friendship will remain like fire
    Because we are everlasting friend
    Thank you my friend

    ReplyDelete
  89. Persahabatan Abadi

    Telah banyak waktu yang kita habisi bersama
    Telah banyak masa yang telah kita jelajahi bersama
    dalam suka maupun duka, kita akan selalu bersama
    ribuan halangan telah datang menerjang namun kita tetap bersama
    tak peduli sekerasa apa ombak
    tak peduli sebesar apa gunung menghadang
    Persahabatan kita akan terus berjalan hingga ajal menjelang

    Persahabatan kita bagaikan karang yang menjulang
    Di tengah dahsyatnya ombak yang menghempas
    tak akan tergoyah meski bumi berguncang
    karena persahabatan kita mengalahkan itu semua

    Sahabatku terimakasih akan hadirnya dirimu
    di dalam hariku, saat tua nanti, kita kan masih bersatu
    Ingatlah hari-hari Indah kita bersama mewarnai dunia

    ketika waktu itu tiba, ketika tua sudah tergambar di wajah
    persahabatan kita tetap menyala bagaikan api
    kareana kita sahabat sejati
    Terimakaih sahabatku

    ReplyDelete
  90. Home » Narrative text » 6 Kumpulan Cerita Legenda dalam Bahasa Inggri
    Once upon a time, there lived a mother and her daughter in a small village, in Borneo island. The daughter was so beautiful, but she had a very bad behavior. She never helped her mother to work. She just spent her time in front of the mirror to beautify herself and to admire her beauty. While her mother had to work to fulfill their daily needs. She was also a spoiled girl. She always asked everything to her mother. if her mother didn’t fulfill her want, she would cry. This made her mother so sad, but somehow she still loved her daughter. So she always tried to fulfill what her daughter wanted.

    One day, the girl forced her mother to buy a new gown for her. At first, her mother refused her request. She told her daughter that she didn’t have enough money. But her daughter threatened her mother, then she fulfilled to but a new gown. Before going to the market together, her daughter reminded her mom,”Let’s go shopping, but I don’t want to walk beside you. You had to walk behind me, I felt embarrassed if people see me”. Even though her mother felt really sad, she obeyed her daughter request, she did not want her daughter feel embarrassed.

    Advertisement

    The daughter dressed beautifully while her mother wore very simple dress. Even though they were a mother and a daughter, they looked so different. Her mother looked like her servant. In the middle of their way to market, a man greeted them,”Hi cute girl, is she your mother?”. he asked. “How could you think that? Of course she is not my mother, she is my servant”, the daughter replied. Her mother was so sad to hear that. She kept silent though her heart was crying aloud. Along the street everyone passing kept asking the girl about her mother. And the girl always told them that the old woman behind her was her servant.

    The mother had stayed patiently along the street. And finally she could not bear it to hear her daughter’s answer. she prayed to the God,”O Lord, punish my ungrateful daughter, please!”, she prayed. Suddenly the girl’s legs turned to be a stone immediately after the mother stopped praying. The change came slowly. Knowing her legs turned to be a stone, the daughter screamed.”What’s happen to my legs?”. Then she realized that she had hurt her mother’s feeling. She cried and begged for absolution to her mother.”Mommy, Forgive me please, mom”. She begged. The daughter kept crying. But it was too late. The whole body eventually became a stone. The mother actually felt so sad to see her daughter. But she could not do anything to the God’s destiny. Even though she had become a stone completely, people can still see her tears. That is the reason why it was called Batu Menangis.
    Cerita rakyat batu menangis
    Artinya:
    Pada zaman dahulu, hiduplah seorang ibu dan putrinya di sebuah desa kecil, di pulau Kalimantan. Putrinya sangat cantik, namun ia memiliki sifat yang sangat buruk. Dia tidak pernah membantu ibunya bekerja. Dia hanya menghabiskan waktunya di depan cermin untuk mempercantik dirinya dan mengagumi kecantikannya. Sementara ibunya harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dia juga seorang gadis yang manja. Dia selalu meminta segala sesuatu kepada ibunya. Jika ibunya tidak memenuhi keinginannya, dia akan menangis. Tentu ini membuat sang ibu sangat sedih, tapi biar bagaimana ibunya masih mencintai putrinya. Jadi sang ibu selalu mencoba untuk memenuhi apa yang inginkan putrinya.

    Suatu hari, gadis memaksa ibunya untuk membelikan gaun baru untuknya.

    ReplyDelete
  91. Forbidden Love

    I love you with a love that’s forbidden, yet I can’t stop.

    you make me feel like no man has ever made me feel before,

    with just a look I swoon.

    I dream of you

    When you look at me

    my soul shudders with joy.

    My heart skips a beat.

    I am loving you with a soft gentle love

    that would shake you to the core.

    I want to love you freely

    without fear

    but this is a forbidden love,

    I must hide it,

    keep it in secret and love you only in my dreams.

    For only in my dreams I can come to you,

    only in my dreams can my fantasies be realized.

    ReplyDelete
  92. Cinta Terlarang



    Aku mencintaimu dengan cinta yang terlarang, namun aku tidak bisa berhenti .

    Kamu membuatku merasakan yang tidak belum pernah membuat aku rasakan sebelumnya,

    dengan hanya melihat aku terlena.

    Aku bermimpi tentangmu

    Ketika kamu melihatku

    jiwaku bergetar dengan sukacita .

    Hatiku melompat.

    Aku mencintai Anda dengan cinta yang lembut

    yang akan mengguncang mu hingga ke dalam.



    Aku ingin mencintaimu dengan bebas

    tanpa rasa takut

    tapi ini adalah cinta terlarang,

    Aku harus menyembunyikannya,

    menyimpannya secara rahasia dan mencintaimu hanya dalam mimpiku.

    Karena hanya dalam mimpi aku bisa bersamamu,

    hanya dalam mimpi, fantasi ku terwujud.

    ReplyDelete
  93. My Sorrows Song

    by : Candace Nau

    so here it goes,

    My sorrows song,

    A song that’s short,

    And not to long,

    A silent pain, you’ll never feel,

    A broken heart, that’ll never heal

    How do you kill, A dying love,

    One that you thought, was sent from above

    One that brought so many lies and tears

    One that you swore would last through the years

    But now I lie here,

    Broken in pain,

    Clinging to life,

    And whispering your name,

    Now realizing you were never the one,

    But now it’s to late, ‘cuz my song is done.

    ReplyDelete
  94. Lagu Sedihku



    jadi di sinilah akhirnya,

    lagu Kesedihan ku,

    Sebuah lagu yang pendek,

    Dan tidak lama,

    Rasa sakit yang bisu, kamu tidak akan pernah merasa,

    Hati yang hancur, yang tidak akan pernah sembuh

    Bagaimana Anda membunuh, Sebuah cinta yang sekarat,

    Yang kupikir , dikirim dari atas

    Yang membawa begitu banyak kebohongan dan air mata

    Yang kau bersumpah akan melewati tahun berganti

    Tapi sekarang aku terbaring di sini,

    hancur dan sakitan,

    lari dari hidup,

    Dan membisikkan namamu.

    Sekarang menyadari bahwa kamu tidak pernah yang terpilih,

    Tapi sekarang sudah terlambat, laguku telah usai dinyanyikan

    ReplyDelete
  95. Sadness

    I try to close my eyes,

    But my tears keep falling on the cheek,

    All I wanted was to be on your side,

    But I was torn inside,

    All the world seemed collapse

    I stood alone

    Feeling this terrible pain,

    I would never see her again

    Kesedihan

    Aku mencoba untuk menutup mata,

    Tapi air mataku terus jatuh di pipi,

    Yang aku inginkan adalah untuk berada di sisimu,

    Tapi aku terluka,

    Seluruh dunia tampak hancur

    Aku berdiri sendiri

    Merasakan sakit ini ,

    Aku tidak akan pernah melihatnya lagi

    ReplyDelete
  96. A Deep Meaning of Friendship

    Friendship is like the two rings that have different shapes
    But can be combined with a very strong sense
    Friendship is just a word
    But it has a deep meaning
    We’ll feel it when actually find
    A continued friend in a life
    Friendship has always been an oasis when we experience sadness
    Friendship is always a joy to be complementary
    A day without friends is very strange
    Months without friends are very painful
    True friends will always be missed
    Talks will continue to be memorable
    Easy to get a rich friend
    But hard getting a forever friend
    Because a true friend is not for a reason

    ReplyDelete
  97. Makna yang dalam tentang persahabatan
    Persahabatan adalah seperti dua cincin yang memiliki bentuk yang berbeda
    Tapi dapat dikombinasikan dengan rasa yang sangat kuat
    Persahabatan adalah hanya sebuah kata
    Tetapi memiliki makna yang dalam
    Kita akan merasakannya saat benar-benar menemukan
    Seorang sahabat yang terus ada dalam kehidupan
    Persahabatan selalu menjadi oasis ketika kita mengalami kesedihan
    Persahabatan melengkapi sebuah kegembiraan
    Sebuah hari tanpa sahabat sangat aneh
    Berbulan-bulan tanpa sahabat yang sangat menyakitkan
    Teman sejati akan selalu dirindukan
    Pembicaraan akan terus menjadi kenangan
    Mudah untuk mendapatkan teman kaya
    Tapi sulit mendapatkan teman sejati
    Karena teman sejati datang bukan karena suatu alasa

    ReplyDelete
  98. A Never Die Hero

    A teacher is a hero
    Without a strings attached
    They are candles in the dark
    We could have an open mind because the strands of a teacher
    Our souls can be wide because the advice of a teacher
    They are heroes in a world
    They are simple and promising calmness
    Always be water in the desert
    Always be a light in the middle of the night
    We all need you
    We will not be able to change the world without you
    Our kids are poisoned without you
    The teacher is a guide
    They are a symbol of resurrection
    They are a basic for education
    Teachers are heroe

    ReplyDelete
  99. Pahlawan yang tidak pernah mati

    Seorang guru adalah pahlawan
    Tanpa sebuah pamrih
    Mereka adalah lilin di tengah kegelapan
    Pikiran kita bisa terbuka karena untaian ilmu seorang guru
    Jiwa kita bisa luas karena nasihat seorang guru
    Mereka adalah pahlawan di sebuah dunia
    Pribadi nan sederhana yang menjanjikan keteduhan
    Selalu menjadi air di tengah padang pasir
    Selalu menjadi terang di tengah malam
    Kami semua membutuhkan kalian
    Kami tidak akan bisa mengubah dunia tanpa kalian
    Anak-anak kami akan teracuni tanpa kalian
    Guru adalah seorang pemandu
    Guru adalah sebuah simbol kebangkitan
    Guru adalah dasar bagi sebuah pendidikan manapun
    Guru adalah pahlawan
    Baca juga: 3 Contoh Iklan Produk dalam Bahasa Inggris dan Artinya
    1 2

    Categories
    Categories
    Recent Posts

    Biografi Jokowi dalam Bahasa Inggris & Artinya
    Contoh Storytelling Untuk Anak SD Terbaru
    Soal Bahasa Inggris Tentang Modals & Kunci Jawaban
    Soal Bahasa Inggris Tentang Kaidah Tanda Baca & Kunci Jawaban
    Definisi Subjek, Predikat, Objek, & Keterangan di Kalimat Bahasa Inggris
    Pembahasan Tentang Proper Noun & Predicate Noun
    5 Contoh Puisi Untuk Ayah dalam Bahasa Inggris
    3 Berita Bahasa Inggris Tentang Ekonomi, Politik, dan Olahraga
    Contoh Procedure Text How To Use Smartphone
    Contoh Report Text About Komodo Terbaru
    Contoh Explanation Text About Earthquake Terbaru
    Contoh Soal Reading Comprehension & Kunci Jawaban
    Contoh Pidato Pernikahan Bahasa Inggris Terbaru
    Contoh Pidato Bahasa Inggris Tentang Teknologi
    9 Contoh Pembukaan Pidato Bahasa Inggris
    Contoh Drama Malin Kundang Bahasa Inggris
    55 Contoh Soal Fill in The Blank Bahasa Inggris
    Definisi, Cara Membuat, Contoh Announcement Text
    Definisi, Perbedaan Explanation & Procedure Text Serta Contohnya
    Definisi dan Perbedaan Stative & Action Verb Serta Contohnya
    Pengertian Relative Clause & Penjelasannya
    2 Contoh Puisi Bahasa Inggris tentang Ibu Terbaru

    Archives
    Archives

    ReplyDelete
  100. Black Storm

    I know, it hurts

    the storm has come and gone

    leaving you and I

    broken in ruins but this cant be where i die

    I needed someone that protected me from my self

    and you never could

    and so i move on from this place

    with a heavy heart all alone

    The memories held me down for so long

    because i couldn’t just let go of you

    and it still hurts

    but i know now what i must do to survive this place

    There is nothing left

    and i desperately rebuild my life

    from the broken pieces

    you left of my heart on the floor

    Time is no friend as he burns the wound shut

    and the tears they flow like blood from a cut

    But i need to be strong with one foot after another

    i just have to move on

    Because you’ve left me to rot all alone.

    ReplyDelete
  101. jemahan Puisi bahasa inggris sakit hati: Badai hitam

    Aku tahu, sakit

    badai telah datang dan pergi

    meninggalkanmu dan aku

    rusak dalam reruntuhan tapi ini bukanlah tempatku mati

    Aku butuh seseorang yang melindungiku dari diriku sendiri

    dan Kau tidak pernah bisa

    dan jadi Aku pindah dari tempat ini

    dengan berat hati sendirian

    Kenangan menahanku begitu lama

    karena Aku hanya tidak bisa begitu saja melepaskanmu

    dan masih sakit

    tetapi Aku tahu sekarang apa yang harus kulakukan untuk bertahan tempat ini

    Tidak ada yang tersisa

    Dan Aku dengan putus asa membangun kembali hidupku

    dari pecahan yang hancur

    Kau tinggalkan hatiku di lantai

    Waktu tanpa teman seperti ia membakar luka yang tertutup

    dan air mata mereka mengalir seperti darah dari potongan

    Tetapi aku harus kuat dengan satu kaki setelah segalanya

    saya hanya harus bergerak maju

    Karena Anda telah meninggalkanku untuk membusuk sendirian

    ReplyDelete
  102. jemahan Puisi bahasa inggris sakit hati: Badai hitam

    Aku tahu, sakit

    badai telah datang dan pergi

    meninggalkanmu dan aku

    rusak dalam reruntuhan tapi ini bukanlah tempatku mati

    Aku butuh seseorang yang melindungiku dari diriku sendiri

    dan Kau tidak pernah bisa

    dan jadi Aku pindah dari tempat ini

    dengan berat hati sendirian

    Kenangan menahanku begitu lama

    karena Aku hanya tidak bisa begitu saja melepaskanmu

    dan masih sakit

    tetapi Aku tahu sekarang apa yang harus kulakukan untuk bertahan tempat ini

    Tidak ada yang tersisa

    Dan Aku dengan putus asa membangun kembali hidupku

    dari pecahan yang hancur

    Kau tinggalkan hatiku di lantai

    Waktu tanpa teman seperti ia membakar luka yang tertutup

    dan air mata mereka mengalir seperti darah dari potongan

    Tetapi aku harus kuat dengan satu kaki setelah segalanya

    saya hanya harus bergerak maju

    Karena Anda telah meninggalkanku untuk membusuk sendirian

    ReplyDelete
  103. Old Fashion, still


    You broke your watch and you went still,
    and the sidewalks weren't very gentle.
    Stepped a little over ten pills
    think that you might be going mental.
    'Cause you think you are running away now
    thinking you got away now
    from those memories, in all of those nights
    That's when things were all electric,
    remembering why you weren't dead
    And that's when it all whirled apart.


    Never really ever had much,
    Always wrote down in pencil,
    But never ever erased still
    'Cause you always had things memorized
    from the day you were dreaming of it all
    From last fall to the next winter,
    Never really had anyone to call


    Remember when things were read 'til?
    Always thought you had some common nice class
    when times were all getting feverish so fast
    you thought they were all sentimental
    but as the murks of all men steels,
    Never notice how florescent they really were
    Always thinking you never needed a cure.
    But you never really bit, no,
    Perhaps things would deal well


    In your dreams, several of them remained
    Never had you in featured at all
    And did you know? Oh no.


    Could you ever walk without heels?
    Always grasping to the curb's vines
    falling besides the Grey's mind
    maybe you should not have used a pencil,
    knowing that it could be fatal.
    Lots in common with your night dress
    always kept on top of paper watches
    left alone with little tuxedos
    Tearing up as some gentlemen left you.
    Holding up this trivial crisis as you had long ago.


    In your dreams, how many of those He-Man
    ever held you in their free hands?
    And didn't you wish, you could be one.
    One of those, those who never let go.

    ReplyDelete
  104. The Death of Hope


    I wish I never met you
    I wish I never kissed you
    And told you that I missed you.


    I wish I didn’t write stupid poems
    To try and convince you to be with me
    I wish I wouldn’t stop by your house just because I could.


    What are we doing here
    You fuck with boys’ minds
    But why do you keep me around?


    I wanted you
    Now, I can’t even be in the same room with you
    Just go.


    Don’t talk to me
    Don’t visit me
    Just disappear


    Leave my heart
    Leave my soul
    And everything about me as a whole.


    Get me another drink
    So I can wash your memory out of my veins
    Kill some cells to leave this hell
    It’s the only thing that helps.


    I wish every star would explode and make me go deaf
    And I wish the moon’s light would soon fade to black
    So that I cannot see or hear
    Maybe then I’ll forget the sound of your heartbeat under the night sky.


    I wish I wasn’t so stupid
    To stick around while you cried over some asshole who didn’t want you
    I wish I didn’t care so fucking much about your problems.


    I wish I never told you how much I loved you
    And all those times I spent comforting you...
    Were just never quite enough.


    Why you!
    This was never supposed to be
    Just stop caring and leave.


    We go in circles anyway
    Progress is an illusion for what resembles hope
    I wish I could hurt you.
    Scar you.
    Quit you.
    Leave you.


    You never loved me…
    Only my presence to help you forget your pain
    Used me up, and now I have no pity left for you.


    If you loved me, then you should have caught me when I fell for you
    …For a whole year
    Now my love for you is lying dead at the bottom of a dark trench.


    I wish we never took so many pictures
    Ones that I never should have taken
    What were we thinking?


    It took the death of hope to let you go
    And now I finally know…


    Stay cold and alone in your bed
    Without the warmth of the blue jacket
    Or the sweet aroma of my cologne


    I hope you hurt just as much as I do
    I hope your guilt eats you alive
    And you grasp what was lost


    I hope when your eyes visit the moon
    You realize the distance back to your heart
    And remember how far I loved you.


    I wish I could forget you
    And everything we ever had
    Don’t you get it?


    I don’t care about you.
    I don’t care about your needs.
    I don’t care about your feelings.
    But I do.


    Maybe one day our hearts will bring us back home
    Right here to the place where we’d meet
    Where hope and dreams walk hand in hand
    Where reality meets actuality
    Where love is the only thing that matters.
    And where the death of hope becomes the birth of new possibilities.

    ReplyDelete
  105. ears Behind My Eyes


    When you look into my eyes they may seem to be empty,
    My eyes are full of tears, although you don't see any.


    So many times my heart has been filled with pain,
    And deep behind my eyes are pockets of tears that are ready to fall like rain.


    I know at times I may appear to be tough,
    but sometimes to bear the pain and heartache can be too much.


    Sometimes I try and hide the tears that I cried just last night,
    Tears that soaked my pillow wet long past mornings first light.


    I know how it feels to be pushed away by someone you love,
    I'm not afraid to admit my tears because I know that there's a far greater love, one that comes from above.


    Happiness too will be mine, so until then I'll keep my my head up and eyes towards the skies,
    And never allowing anyone to see the tears hidden behind my eyes.


    by a1thapo1




    No More.


    Plagued by heart break
    Lost in memories of the light
    These days are so dark
    Black, I live only to fight,


    Against Haunting thoughts
    horrific dreams,
    Where I die every time.
    They say that your dreams outline what you want.


    So, I want to suffer
    To die alone and afraid.
    It's true after what happened between us
    I don't feel I deserve to live


    But, I was never one to have the last say
    That was your job
    To make sure every thing was right
    every thing was perfect


    As perfect as you were
    But now that my half doesn't match your's
    Where does that leave me
    Who is going to want some one that is perfect for you.

    ReplyDelete
  106. Black Storm


    I know, it hurts
    the storm has come and gone
    leaving you and I
    broken in ruins but this cant be where i die


    I needed someone that protected me from my self
    and you never could
    and so i move on from this place
    with a heavy heart all alone


    The memories held me down for so long
    because i couldn't just let go of you
    and it still hurts
    but i know now what i must do to survive this place


    There is nothing left
    and i desperately rebuild my life
    from the broken pieces
    you left of my heart on the floor


    Time is no friend as he burns the wound shut
    and the tears they flow like blood from a cut
    But i need to be strong with one foot after another
    i just have to move on


    Because you’ve left me to rot all alone.

    ReplyDelete
  107. I Can't Stop Crying Today


    I can't stop crying today
    My world walked out the door
    With her she took my heart
    For I will love no more


    The hours passed like seconds
    When our two hearts were one
    The seconds passed like hours
    After she said that she was done


    She was going to love me forever
    At least that is what she said
    Her heart belonged to someone else
    That is what her letter read


    I no longer live in color
    My world is black and white
    I always wonder what she is doing
    As I lie awake at night


    I hope tomorrow is better
    This is what I pray
    But right now my heart is broken
    I can't stop crying today

    ReplyDelete
  108. The Unsent Poem


    Favorite song plays in the background
    Every lyric reminding me of you
    Conversations running through my head
    So many things that I wish you knew


    Everytime that you brought me happiness
    I just never quite knew what to say
    I was afraid to say the wrong thing
    Thinking it would make you go away


    Every night I did the same old thing
    I wrote poem after poem on my bed
    I love you written a hundred ways
    Because of fear, they were never said


    The stack of poems stands tall
    Not one ever making it to you
    You simply walked away from me
    And a love that you never knew


    If only I would have taken a chance
    I know that you would still be here
    At night I still write you many poems
    Only now the ink is mixed with tear

    ReplyDelete
  109. I Can't Stop Crying Today


    I can't stop crying today
    My world walked out the door
    With her she took my heart
    For I will love no more


    The hours passed like seconds
    When our two hearts were one
    The seconds passed like hours
    After she said that she was done


    She was going to love me forever
    At least that is what she said
    Her heart belonged to someone else
    That is what her letter read


    I no longer live in color
    My world is black and white
    I always wonder what she is doing
    As I lie awake at night


    I hope tomorrow is better
    This is what I pray
    But right now my heart is broken
    I can't stop crying today


    by Brandon




    The Unsent Poem


    Favorite song plays in the background
    Every lyric reminding me of you
    Conversations running through my head
    So many things that I wish you knew


    Everytime that you brought me happiness
    I just never quite knew what to say
    I was afraid to say the wrong thing
    Thinking it would make you go away


    ReplyDelete
  110. Ozymandias


    Ozymandias
    my heroic fool.
    You selfishly took my bullet.


    You were my lover and my friend,
    Ozymandias
    If you only knew,
    My whole world was you.


    with every touch,
    my heart raced,
    I only wish i could have taken your place.


    You loved me,
    from the very start.
    If only I'd known sooner,
    our love could have lasted longer.


    Our love was not meant to be,
    so we were torn apart
    with that shiny bullet,
    through your heart.


    What wrong did we do in this world,
    other than to dare be different.
    Our hearts beat like everyone elses,
    so why do people think that they couldn't love and feel pain.
    We're all the same,
    though in our looks we range.

    ReplyDelete

  111. My Love for you will never die


    I`m thinking about what you said
    And it makes me wish that I were dead
    You only loved me when you were mine
    But I`ll love you till the end of time
    If you fall for someone else
    It will make my life a living hell
    My love for you will never die
    Even if you aren't mine
    And when you fall for me again
    I`ll be hanging from a rope loving you while I`m dead.


    by BleedingXangel




    Prison


    Cast my thoughts across the land
    Watch me ebb slowly from the sand
    Wring me dry, hang me up
    Isn't my love big enough?


    Sleep with tears upon your cheeks
    Brush me from the torrid weeks
    That I left you, all alone
    Bar me from your empty home


    Fling a fishing net off-shore
    Pull me in, shut the door
    Satisfy your salty hands
    Wrap me up in iron bands


    Paint pictures of a scarlet love
    Watch the world from high above
    Spinning in your holy spire
    Leave me in my dirty mire


    Leonard Cohen had it right:
    Love is a grey fading light
    Even with all my hateful might
    I'll never escape your bright night


    by xgreenx

    ReplyDelete
  112. emember My Words...


    Another day,
    Another line.
    You choose him,
    time after time.


    I'll write yet another,
    poem about why I'm sad.
    I'm so sick of it all,
    I miss feeling glad.


    I'm tired of writing,
    these poems that never put me at ease.
    If someone knows the way out of this heartache,
    Don't hesistate to tell me, please.


    People say "You'll be okay",
    And smile right at you.
    And your thinking," Yeah right,
    you don't know what I'm going through".


    Do you know what it's like to feel,
    like you'll never feel happy?
    Or what it's like to feel like you have to scratch your eyes out,
    Just so you couldn't see?.


    Even as I write these words,
    my breath is filled with sighs.
    Because they remind me of you,
    so I slowly begin to cry.


    It's not fair,
    this feeling that's left me bare.
    It's not fair that I'm still missing you,
    and you don't even care.


    You made that obvious,
    when you let my world turn dark.
    I stare lifelessy at everyone,
    On my heart, you left a mark.


    My poem is done,
    my feelings have been told.
    I hope you remember my words,
    Til' the day you are grey and old...


    by PrayForMe

    ReplyDelete
  113. DMP - Kau Harus Menyesal!!!!!!!!!

    Kuyakinkan kau menyesali
    tak bersamaku di sini
    mungkin bila telah kau sadari
    aku tlah tak ada lagi
    kau tahu ku cinta mati
    kepada hanya dirimu kekasih
    sampai nafasku kembali pada Ilahi
    tapi tak pernah kau peduli
    kuinginkan kau menyesali
    tak memilihku di sisi
    mu... mungkin bila telah kau sadari
    aku tlah mati... mati.....

    ReplyDelete
  114. DMP - Selamat Tinggal

    Dan malam pun hilang
    tak lagi terbayang
    ketika ku telah sadar
    tak sepenuhnya benar
    kadang ku menyesal
    dan ku semakin kesal
    tak perlulah berdebat
    hatiku takkan kuat
    ini hidupku ini diriku
    biarlah rapuh dan beku
    tak perlu peduli
    karena ini tak berarti
    engkau yang dulu kukenal
    kuucapkan selamat tinggal

    ReplyDelete
  115. Cindelaras Story

    This story had been handed down from generation to generation among the Javanese people in Indonesia for hundred of years or maybe a thousand years. The setting is Kediri, east Java in the 11th century. I heard this story from my mother when I was a kid. Now I have told this story to my three daughters. This is the story.

    Long time ago in the island of Java there was a kingdom of Kediri. The king was Raden Putra. He was a rich and powerful king. He liked cock fighting. One of his wives told him that the queen had put poison in his food. The king was very angry. Without thinking deeply and without checking this information, he immediately ordered his soldiers to bring the queen to a wood and kill her. Soon the soldiers took her to the wood. But when they were there the soldiers took a pity on her. They did not want to kill her because she was a kind and wise queen and at that time she was pregnant. So they built a house and let the queen live there. Then they brought back to palace a deer’s heart to show the king that they had killed her.

    Several months later the queen gave birth to a baby boy. He was a healthy and handsome boy. His name was Cinde Laras. Then he grew up to be a strong and smart boy. He liked to go to the wood. One day he found an egg. He brought it home and then when it hatched it became a cock. Like his father, Cinde Laras like cock fighting. He often went to neighboring villages to play cock fighting. His cock was a strong cock so it won all fight. He became famous. Everybody in the whole kingdom knew him and his cock.

    Finally the news of Cinde Laras and his cock reached the king. He invited Cinde Laras to palace for a cock fight. So Cinde Laras came to the palace. In a fight his cock could easily beat the king’s cock. Everybody was surprised. They were even more surprised when Cinde Laras’ cock crowed. It was a strange crow.

    ReplyDelete
  116. ‘Cockledodo, I am the cock of Cinde Laras, who lived in the wood, the son of Raden Putra’.

    The king was very surprised. He questioned Cinde Laras immediately. Cinde Laras told him that he was the son of the queen who now lived in the wood. After that the king went to see the queen in the wood. She told him that she was a victim of palace politics.

    The King regretted his unwise decision. Then he brought them back to palace and he punished to his evil wife. Later on Cinde Laras would replace him as the king of Kediri.

    ReplyDelete
  117. A long time ago in west Java there was a kingdom. The king was Prabu Tapak Agung. He had two beautiful daughters and no son. Purba Rarang was his first daughter, and Purba Sari was his second daughter. When the king was about to pass away he gave the throne to his second daughter, Purba Sari. Purba Rarang was very disappointed. She thought that she deserve to replace her father as the ruler. She discussed the situation with her fiancé, Indrajaya.

    Then she got an evil idea. She asked a witch to cast a spell to Purba Sari. Soon after that Purba Sari had a strange skin disease. There were black dots on her skin. She also had skin rash. Consequently Purba Rarang had a reason to tell people that her sister had a great sin and she was cursed by god. She told her people that such a person did not qualify to be a leader.

    ReplyDelete
  118. er that she ordered the army to send Purba Sari to a wood and had her exiled there. The army then built a wooden house for Purba Sari in a wood. So Purba Sari lived in the wood. As there were many animals in the wood she got along with them well.

    Her best friend was a black monkey. She called the monkey Lutung Kasarung. Lutung was very attentive and very kind to her. He gave fruits and vegetables to Purba Sari.

    Lutung Kasarung was not an ordinary monkey. He often meditates like human being. One night when there was a full moon he sat meditating. He was praying to God. Suddenly a spring emerged beside Lutung. It became bigger and bigger and finally it became a lake. The water was very clear and aromatic.

    The next day Lutung came to see Purba Sari. He asked her to follow him. Lutung took her to the lake and asked her to take a bath. When Purba Sari took bath in the lake something strange happened. Her skin disease was gone and her smooth fair skin was back. Purba Sari was very happy and thankful to God.

    ReplyDelete
  119. Meanwhile Purba Rarang who lived in the palace wanted to see her sister. So she went to the wood with her soldiers. She was very surprised when she saw Purba Sari was in good condition and looked beautiful. Her evil heart led her to find a way to beat her sister. Then she asked her sister to measure the length of their hair. The one who had the longest hair would win. Purba Sari’s hair proved to be longer than Purba Rarang’s.

    Purba Rarang was very jealous to her sister. She thought hard to find a way to beat Purba Sari. Then she got another idea. She asked her sister to compare their fiancé. Purba Rarang was sure that she would win because Indra Jaya was very handsome. She was sure that Purba Sari did not have any fiancé. When Purba Rarang showed Indra Jaya, Purba Sari was confused. So she just appointed Lutung Kasarung as her fiancé.

    Purba Rarang laughed out loud.

    ‘So your fiancé is a monkey?’

    Lutung Kasarung then sat on the ground. He was meditating and praying to God. Then amazingly he changed into a very handsome man. Initially Lutung Kasarung was a handsome man who was punished by God and became a monkey. After some years that day he got clemency from God and he became human being again.

    Purba Rarang was very surprised. He had no choice but to accept that her sister was better than her. She asked for apology. Purba Sari gave her apology. After that they went back to palace. Purba Sari became the queen and married to Lutung Kasarung

    ReplyDelete
  120. “Ande Ande Lumut”

    Once upon a time, there were two kingdoms, Kediri and Jenggala. The two of kingdoms that came from a kingdom called Kahuripan. The grants King in the kingdom splitted into two part in order to avoid civil war. But before dying king advised that the kingdom was to be put back together.

    So both the king also agreed to reunite the two kingdoms by marrying the heir apparent Jenggala, Raden Panji Asmarabangun with daughter from Kediri, Dewi Sekartaji.

    Sekartaji’s stepmother, the king’s concubines from Kediri, did not want to get married with Raden Panji Sekartaji because he wanted only her own biological of daughter later when became queen Jenggala. Then Stepmother locked up and hide Sekartaji.

    ReplyDelete