Showing posts with label you are my life. Show all posts
Showing posts with label you are my life. Show all posts

Sunday, November 29, 2015

Berdoa di malam hari, siang, & sepanjang waktuku

Cinta siapakah yang dibutuhkan di dunia ini? Cinta teman, sahabat, ayah, ibu, keluarga, paman, bibi atau suami, istri. Cinta sejati yang sejatinya kita butuhkan adalah cintanya Allah swt, dengan cahayaNya kita mampu berjalan di kegelapan dunia saat ini yang sungguh semakin membutakan mata hati kita. yah, doa adalah jalan satu-satunya ketika berbagai cara belum kunjung tiba, setelah ribuan ikhtiar dilakukan. Bagaimanakah bentuk sesungguhnya ikhtiar seorang yang mengharap cinta dari Tuhan? Manusia ketika sedang jatuh cinta merindukan kekasihnya sehingga ingin sekali berjumpa, bertemu sepanjang waktu, tidak ingin jauh dari yang kita cintai. Begitupun bentuk ikhtiar seorang hamba jika mengharap cinta, rahmat, dan kasih sayang dari Allah swt maka perbanyaklah momen bertemu dengan Nya, yaitu dalam shalat, menghadirkan hati dan segenap jiwa, meresapi dan menghayati ketika membaca Al Quran. Dan tidak hanya beribadah secara formal, berjuang di jalan Allah swt, adalah bentuk ikhtiar mengharap kasih sayangNya.
Jika mahabatullah sudah mampu dipahami maka akan menjadi modal dasar kita dalam berjuang, beramal, berdakwah, bekerja, belajar, sehingga tak kenal kata menyerah. Karena Allah swt selalu bersama dengan hamba-hambaNya yang sabar, bertawakal, bersungguh-sungguh dalam beramal. Kita mengharapkan hidayah dari Allah swt manakala kemampuan manusia terbatas melawan godaan syahwat, hawa nafsu, bahkan hriuk pikuk kemewahan dunia yang menyilaukan. Hidayah agar kita mencintai amal shalih, mencintai perbuatan yang baik-baik, sehingga ketika melakukan perbuatan yang melanggar kita risih merasa tidak nyaman. Atau hanya sekedar melihat orang lain berbuat maksiat kita malu sendiri, bukan malah menikmati/ menonton kejadian tersebut, alangkah baiknya jika kita mampu beramar ma'ruf dan nahi munkar. Sebuah hidayah yang luar biasa sekali jika mampu melakukan perbuatan tersebut diatas. Pernahkah kita membaca bahwa pekerjaan besar para nabi dan rasul adalah sangat berat, ketika menyampaikan wahyu Allah, menyampaikan kebenaran, mereka harus mempertaruhkan harta benda dan jiwa. Tidak jarang nabi dan rasul diutus kepada kaum yang keras hatinya, berperilaku kasar, kuat, cerdas, namun tidak mengakui keesaan Allah swt. Membaca kisah rasul dan nabi (sirah nabi) akan membantu memahami bahwa perjuangan itu penuh perlawanan, rintangan, kadang darah, keringat, bahkan makian hingga berhadapan dengan penguasa dzalim, akan mampu kuat ketika Allah hadir dalam hati kita, selalu menyandarkan segala urusan hanya padaNya. 
Kita tidak akan mudah mengeluh hanya dikarenakan masalah dengan teman, tidak punya uang, masalah pelajaran, pekerjaan, masalah keluarga, dan lainnya yang masih berkutat urusan pribadi belum terkait urusan umat, atau kemaslahatan untuk agama Islam. Dari mana kita mendapat sumber inspirasi, semangat dan motivasi? Jika di malam hari kita cinta, siang hari cinta, kapanpun kita cinta kepada Allah swt dan mengharap semoga cinta kita berbalas, maka shalat kita bisa menjadi sumber inspirasi, semangat, motivasi dan amunisi. Tilawah Al Quran bisa menguatkan hati, mempertajam mata hati, mengokohkan tekad, menghimpun keberanian dalam dada dalam menapaki segala jalan juang sebagai seorang muslim sejati.
Mengharap dengan cara berdoa padaNya, agar cita-cita tak kabur termakan gemerlap dunia yang faktanya memang semu, tak kekal, sementara, maka kita paling tidak bercita-cita untuk yang kekal yaitu mengharap surgaNya di akhirat kelak hanya dengan ridho Allah swt. Luka tidak akan terasa, lelah berjalan bermil-mil tak membuat lemah, keringat dan peluh tak membuat hati menjadi kecut, perasaan takut dan gugup akan hilang berganti dengan kemantapan dan antusias dalam beramal. Yah, yang kita butuhkan adalah cintaNya, hanya itu yang kita harapkan. Meneladani utusannya, meniru bahkan mengidolakan selain rasulullah adalah hukumnya haram jika benar-benar mengharap Cintanya. Para imam, orang-orang shalih, tabiin, ulama, dan orang-orang yang berilmu adalah orang terdekat yang minimal memiliki kedekatan perilaku dan akhlak maka harus kita hormati dan teladani. Cintanya kita tehadap makhluk tidak melebihi cintanya kita kepada Allah swt. Allahua'lam bishowab.
Dalam teks lirik nasyid milik Harris Jung yang berjudul "You are my life" bisa dipelajari tentang bagaimana memposisikan kita sebagai hamba yang mengharap Cinta dan RidhoNya dalam melakukan amal bahkan kita hidup di dunia ini. Berikut teks You are my life:

You Are My Life" Lyrics:-


O Allah!
You're the light that shines above
You're the reason I never give up
You're The One I try for, live my life for
Give up all I have
You're the melody, You're the key
All the inspiration I need
And when times get tough
I know You'll stand by me

You are the love I need
The One who is guiding me
And You know my destiny
For You are The Light

CHORUS:
And You are my life
Oh oh oh 

O Allah!
Your words light up my heart
This connection I've felt from the start
I’ll never lose sight of my dreams
Without You where would I be?
And although I feel like I'm 
A million miles away from home
I can lose all that I have and when I feel the pain
I know that I can count on You 

You are the love I need
The One who is guiding me
And You know my destiny
For You are The Light

CHORUS:

When I reach the final chapter
I know it’s only You that matters, oh
So I give it my all 
‘Cause I’ll stand alone that day

CHORUS 

And You are my life