Showing posts with label listening. Show all posts
Showing posts with label listening. Show all posts

Sunday, September 29, 2019

Kunci Jawaban UN Bahasa Inggris 2019/2020 LKS SMA/MA


Unduh kunci jawaban LKS materi UN Bahasa Inggris tahun pelajaran 2019/2020 cetakan Putra Nugraha (seperti cover diatas), bisa digunakan untuk materi pendalaman dan pengayaan jelang UNBK Bahasa Inggris. [unduh pdf]

Saturday, March 31, 2018

Kamu Mau Ngapain Sih? Mau Ujian Sekolah?

Ketika jalan-jalan ke kandangserang beberapa waktu yang lalu, saya cukup berkesan dengan medan yang dilalui. Padahal saya sendiri asli orang kandangserang tetapi cukup surprise dengan kelok jalan menanjak yang dilalui. Saya bertempat di desa Tajur, sedangkan desa yang saya tuju adalah desa Sukoharjo. Dalam rangka visitasi calon peserta didik. Lokasinya persis di belakang SMP 2 Kandangserang. Sepeda motor yang saya kendarai cukup kuat dengan kondisi jalanan beraspal yang sudah mengelupas. Mogok 2 kali di tanjakan yang memaksa mas Dodi turun agar motor kembali kuat menanjak. Seandainya perjalanan dilakukan setiap hari maka bisa jadi saya lihai melewati rute tersebut, ini hanya masalah kebiasaan dan pembiasaan. Sekembalinya dari kegiatan visitasi, saya dengan tim dari madrasah mampir ke destinasi wisata watu ireng. Cukup refresh ketegangan yang saya alami setelah melewati medan yang menantang. Kegiatan jalan-jalan tersebut memakan waktu hampir 8 jam termasuk pulang dan pergi, berangkat dari Karanganyar sekitar pukul setengah sembilan pagi dan kembali sampai di madrasah sekitar pukul 4 sore, tentunya termasuk waktu istirahat dan sholat.
Jenis jalanan yang dilalui memang sulit tapi itu tidak menjadi hambatan berarti, karena memang misi kunjungan sudah diniati dan diagendakan secara matang sejak jauh-jauh hari. Maknanya adalah perencanaan adalah bentuk kesiapan, selalu merencanakan kegiatan dengan matang adalah bentuk keseriusan. Dan hal tersebut sangat membantu tercapainya misi dengan optimal. Seandainya melakukan kunjungan tersebut tanpa persiapan dan perencanaan yang matang bisa jadi gagal dilaksanakan, kalopun dilakukan maka hasilnya kurang memuaskan.
Nah apalagi bagi sobat semua siswa kelas akhir baik itu kelas 9 SMP/MTs ataupun kelas 12 SMA/MA, mau ngikuti serangkaian kegiatan ujian kok tanpa persiapan dan perencanaan yang matang, bakalan deh kecewa di akhir. Terkadang yang sudah disiapkan dengan belajar sungguh-sungguh aja, hasilnya masih jelek apalagi kok tanpa bekal apapun.
Kamu mau ngapain berangkat ujian kok malamnya tidak belajar, mau ujian sekolah atau cuma main ketemu teman doang? Tidak ada keberhasilan yang dicapai dengan santai-santai apalagi tanpa blueprint yang jelas. Paling tidak schedule (jadwal) telah tersusun dengan baik dan ditindaklanjuti dengan menjalankan jadwal tersebut secara disiplin. Apa yang dinginkan terkadang tidak semuanya bisa tercapai. Sama halnya tidak semua doa langsung dikabulkan sekaligus pada saat itu. Berharap hasil terbaik dengan menyiapkan untuk yang terburuk. Berusaha mati-matian agar mampu bertanding secara all out.
Ngomongin tentang serangkaian kegiatan yang dimiliki kelas akhir, dalam beberapa hari kedepan akan sibuk dan padat dengan jadwal ujian. Contoh di madrasah kami, rangkaian kegiatan yang disodorkan mulai dari ujian praktek, ulangan akhir semester, ujian akhir madrasah berbasis komputer, unbk dan terakhir ujian sekolah, pelepasan kelas akhir / farewell party, pengumuman hasil unbk, dst. Nah silahkan sobat semua ketahui kepadatan kegiatan masing-masing agar mampu mengatur waktu belajar dengan sebaik mungkin. Mendisiplinkan diri maka orang lain akan segan. Bersikap keras terhadap diri sendiri maka dunia ini akan lunak dan takluk di tangan kalian, sebaliknya malas-malasan tanpa kedisiplinan diri maka dunia ini yang akan bersikap keras terhadap kalian. Kebaikan dari proses belajar yang rutin nantinya akan kembali didapatkan oleh diri kita sendiri, bukan orang lain. Jangan pernah berpikir bahwa belajar itu hanya buang-buang waktu atau bahkan perbuatan yang sia-sia. Sekali-kali jangan membiarkan pikiran ini untuk malas, karena tanpa diminta saja rasa malas itu datang dengan sendirinya. Malas itu sudah hal yang lumrah dan biasa, maka menjadi luar biasa manakala kita mampu menjadi siswa yang disiplin dan tangguh dalam belajar. Kita mengetahui sendiri betapa banyak pelajar sekarang kehilangan jati diri, etika, sopan santun, dan semangat belajar karena memang perkembangan zaman yang telah mengikis sikap-sikap positif tersebut.
Jadilah manusia pembelajar, tak sungkan belajar secara mandiri, tak malu membaca di tengah kerumunan teman yang asyik ngobrol dan ngegosip, tetap percaya diri mengandalkan kemampuan sendiri di tengah-tengah budaya mencontek dan kecurangan lainnya dengan variasi bentuknya. Di bawah ini ada sedikit panduan dan contoh soal latihan untuk kegiatan ujian sekolah tingkat madrasah aliyah, cara mengunduhnya cukup dengan klik link tsb, pergunakan dengan bijak sebagai penambah wawasan dan pengetahuan:

Tuesday, February 20, 2018

Listening Detik 2018

Belajar Bahasa Inggris sesi listening (mendengarkan) butuh keuletan dan keistiqomahan. Cara baca (pronunciation) yang berbeda dengan tulisannya menjadikan sebagian besar siswa di Indonesia mengalami kesulitan beradaptasi. Latihan secara rutin merupakan salah bentuk solusi selain pendampingan dari guru maupun tutor yang handal dan profesional. Karena pengucapan kata bahkan kalimat yang sangat berbeda dengan bahasa ibu (mother language: bahasa Indonesia) maka soal listening di ujian nasional terkadang menjadi momok tersendiri meskipun jumlahnya hanya 15 butir soal. Baik teknis ujian berupa UNBK maupun bukan, soal listening khususnya di ujian nasional perlu penyikapan yang cerdik. Sobat semua yang ingin berlatih listening dengan media buku detik terbitan intan pariwara edisi tahun 2018 ini bisa melengkapinya dengan mengunduh file listening bentuk mp3 tiap paket soalnya. Belajar mandiri yang tidak terpaku di dalam ruang kelas maupun lab. komputer, yakni bisa dimana saja sehingga bisa diputar berulang-ulang pada soal yang dianggap sulit, sekaligus kurang jelas didengarkan. Maka akan menjadi keistimewaan tersendiri jika sobat memiliki file listening. So, unduh audio listening mp3 dalam bentuk folder rar dengan klik link berikut ini:

Monday, May 23, 2016

Membaca Situasi, Lebih Banyak Mendengar

Ketrampilan membaca tidak melulu terkait membaca buku atau tulisan, ada kemampuan membaca lainnya yang masih banyak, salah satunya dari sekian banyak jenis membaca adalah membaca situasi :)
Membaca situasi itu penting bro & sis, soalnya sangat berpengaruh sekali dengan kemampuan adaptasi. Kemampuan inilah yang digunakan untuk survive. Survive dari bahaya, survive dari kondisi kritis, serta survive dari kondisi sulit.  Saya sangat suka bersahabat dengan seseorang yang bisa secara fleksibel menyesuaikan dirinya dimana berada. Saya memiliki sahabat bernama Tejo, beliau ini usianya lebih tua dibanding saya. Beliau orangnya mudah berkomunikasi dan mudah mempengaruhi orang lain. Pernah, saya dan Tejo ini ke suatu tempat wisata dan saat itu berbaur dengan pengunjung lainnya. Kami dengan beberapa pengunjung lain menikmati makanan yang dibawa, sebelumnya ada sekitar 6 orang yang tidak saling kenal, nah sahabatku ini Bang Tejo membuka percakapan sambil menawarkan minuman, akhirnya setelah berbincang-bincang ternyata beliau mampu membuka link untuk bisnis. Bang Tejo ini seorang entrepreneur jamur. So, saudara bertambah dan jaringan bisnis melebar. Momen jalan-jalan (wisata) ternyata mampu dijadikan peluang, asalkan kemampuan "membaca situasi" yang jeli tersebut kita miliki.
Perlu berlatih agar kemampuan membaca situasi ini kita miliki, minimal agar tidak dianggap pengganggu atau "orang asing".  Ya, orang asing yang disalahtafsirkan, niatan kita baik namun jika orang lain merasa terganggu, maka niat baik itu patut kita luruskan dan dikomunikasikan. Ada kejadian, suatu saat sepasang muda-mudi yang asyik mengobrol tanpa melihat kanan-kiri padahal kondisinya di jalan raya. Mereka dengan tanpa merasa bersalah, tidak memperdulikan pengguna jalan lain, berkendara sepeda motor beriringan kanan kiri, sambil ngobrol, tertawa terbahak-bahak, padahal pengguna jalan lain bisa terganggu karena posisi mereka ke tengah, tidak mau ke pinggir jalan. Sebaliknya nyawa mereka juga bisa terancam bahaya karena sewaktu-waktu bisa terjadi kecelakaan. Ketidakmampuan membaca situasi, mendekatkan diri pada bahaya, sering mendatangkan malapetaka.
Lebih banyak mendengar agar informasi yang datang mudah diserap. Buka mata, buka telinga dan tentunya buka mata hati. Menjadi orang yang lebih peduli (care), memiliki etika sesuai peribahasa "dimana bumi dipijak maka disitu langit dijunjung", yang secara sederhananya kita harus mampu menyesuaikan diri dengan menaati aturan yang ada disetiap tempat yang kita kunjungi. Karena setiap daerah memiliki aturannya sendiri, patut kita taati dan hargai jika ingin keberlangsungan hidup kita lebih lama. 
Segi keuntungan dan kerugian bisa dijadikan motivasi untuk belajar membaca situasi. Diawali dengan rasa kepedulian terhadap sesama dan lingkungan. Orang hebat bukanlah orang yang mampu mengalahkan orang lain, namun dia hebat dikarenakan mampu menjadikan orang lain sama-sama hebat, mampu membantu, mampu meringankan dan melegakkan pikiran yang penat karena problem hidup. Menarik untuk disimak suatu kisah di bioskop yang mana banyak orang yang ingin menonton sebuah film yang lagi "ngetrend". Sebut saja film "A", nah di dalam bioskop itu ketika film mulai diputar ada sepasang muda mudi berbicara dengan suara sangat keras sehingga menggangu penonton lainnya, seorang penonton yang duduk didekatnya merasa terganggu maka dibentaklah 2 muda mudi tadi olehnya. Merasa tidak diterima dibentak dan dimarahi di tempat umum maka berkelahi hingga petugas keamanan membawa mereka bertiga keluar ruangan. Hingga film selesai diputar, tiga orang ini masih saja bertengkar. Masing-masing dari mereka,  merasa berada di pihak yang benar dan tidak mau disalahkan. Menurut saya mereka bertiga rugi biaya, rugi waktu dan melewatkan film yang sudah ditunggu-tunggu untuk ditonton. Emosi juga terkuras bahkan ketertiban umum terganggu. Ada 3 hal yang seharusnya diluruskan. Hal pertama sepasang muda-mudi tersebut harus mampu melihat dimana mereka berada, jika ingin bebas bicara maka bukan di bioskop karena bukan milik sendiri. Hal kedua, penonton yang duduk bersebelahan yang membentak mereka harusnya mampu menahan diri dan menyampaikan secara baik-baik nasihatnya bukan membentak karena membuat hati terluka. Hal ketiga, 2 pihak secara cepat harus membaca situasi bahwa percekcokan hanyalah menjadikan mereka dikeluarkan dari bioskop. Tingkat kesadaran diri sangat penting, bro & sis. Banyak tempat umum (fasilitas publik) yang ketika berada di tempat tersebut, hak kita dibatasi oleh hak orang lain, sehingga tidak serta merta kita melakukan tindakan sesukanya apalagi sampai mengganggu orang lain. Menurut saya 3 orang tersebut harusnya merasa malu.
Marilah lebih banyak mendengar. Makna harfiahnya adalah diamlah ketika sedang mendengarkan pembicaraan orang lain. Jika ingin menyela tunggulah hingga lawan bicara kita selesai baru giliran kita untuk berbicara. Jika ingin menjadi pembicara atau orator yang hebat maka belajarlah menjadi pendengar yang baik. Jika ingin menjadi penulis yang hebat, belajarlah banyak membaca karya-karya orang hebat lainnya. Ingatlah, diatas langit masih ada langit, diatasnya orang hebat masih ada yang lebih hebat. Hindari takabur dan sombong. Kesombongan hanyalah membawa kehancuran. Arogansi membawa kebencian orang lain terhadap diri kita. Kepedulian menyuburkan kasih sayang. Ketaatan membawa kenyamanan. Melangkah lebih maju, lebih tinggi, lebih lebar tanpa melupakan tetap berpijak ke bumi.
Berikut latihan mengurutkan cerita agar memiliki makna yang runtut hingga menjadi sebuah cerita yang enak dibaca:
Teks Recount (Arrange these sentence into a good recount text)
1. In the end, I could not bear it. I turned around again. “I could not hear a word” I said angrily.
2. Last week I watch very interesting play in theater.
3. I did not enjoy it when a young man and a young woman were talking very loudly behind me.
4. “It’s none of your business” the young man said rudely. “This is a private conversation”
5. I got very angry then turned around.They did not pay any attention.

Sunday, January 31, 2016

Listening Detik Intan pariwara (Download)

Berikut ini yang membutuhkan file listening mp3 buku paket (LKS) detik-detik penerbit Intan Pariwara edisi 2016, bisa digunakan untuk latihan/practice menambah ketrampilan mendengarkan, silahkan klik link di bawah ini;
1.Listening detik 2016.rar (79.1 Mb)
2. Listening TOP UN SMA/ MA Penerbit Erlangga
Sumber: dari CD listening Detik Intan Pariwara 2016 oleh Distributor Sekolah
3. Arsip Listening UN 2009
4. Arsip Listening UN 2013
5. Listening Detik 2017.rar (119.6 Mb)
6. Listening UAS 2017
7. Listening Try Out SMart Diagnostic Intan Pariwara





Related Posts: